Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tak Tega, Pangeran MBS Pinjamkan Jet Pribadi Kepada PM Pakistan

Senin, 23 September 2019 17:17 WIB
Perdana Menteri Imran Khan dan Pengeran MBS dalam pertemuan di Riyadh, Saudi, menjelang kunjungan ke Amerika Serikat. (Foto India today)
Perdana Menteri Imran Khan dan Pengeran MBS dalam pertemuan di Riyadh, Saudi, menjelang kunjungan ke Amerika Serikat. (Foto India today)

RM.id  Rakyat Merdeka - Berhubung karena anggarannya terbatas, Perdana Perdana Menteri Pakistan Imran Khan naik pesawat komersial jika keluar negeri. Tapi kali ini, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) meminjamkan jet pribadinya untuk digunakan Khan menuju New York, Amerika Serikat, Sabtu (22/2/2019).

Khan berada di Saudi dalam rangka kunjungan kenegaraan dua hari. Dari sana, dia melanjutkan perjalanan ke AS untuk menghadiri Sidang Majelis Umum PBB ke-74 di New York. Khan akan berpidato mengenai perspektif dan posisi Pakistan tentang kasus Jammu dan Kashmir terkait hak asasi manusia.

Baca juga : Soal Penggabungan Batasan Produksi Rokok, Ini Kata DPR

Menurut berita The Hindu, MBS menghentikan Imran Khan saat dia memasuki pesawat komersial yang akan membawanya ke AS. Dia lalu menawarkan jet pribadi dengan alasan tak bisa membiarkan tamu negara bepergian dengan pesawat komersial. Menteri Luar Negeri Pakistan Mehmood Qureshi turut mendampingi Imran Khan saat itu, bersama penasihat keuangan Abdul Hafeez Shaikh dan asisten khusus untuk urusan luar negeri Zulfikar Abbas Bukhari.

Khan ke Saudi,dan telah bertemu Raja Salman serta jajaran pejabat lainnya. Dia juga menyempatkan diri berumrah serta mendapat kesempatan memasuki bangunan Ka`bah. Sementara itu, ada laporan media lain yang menyebutkan, Khan bertolak ke AS melalui bandara di Kota Madinah, menggunakan pesawat Saudi Airlines yang disewa khusus.

Baca juga : Ditjen Pangan Genjot Ekspor dan Investasi bidang Tanaman Pangan

Saudi merupakan sekutu dekat Pakistan. Saat Pakistan menghadapi masalah keuangan pelik, Saudi menggelontorkan bantuan senilai triliunan rupiah. Bantuan digelontorkan setelah Khan menghadiri Future Investment Initiative (FII) pada Oktober 2018 di Saudi. Saat itu dia baru saja menjabat sebagai PM dan diwarisi utang yang besar dari pendahulunya.

Kunjungan Khan ke FII dalam rangka mencari dana talangan untuk membayar utang-utang tersebut. Dalam wawancara dengan Middle East Eye, Imran mengatakan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan undangan dari Saudi tersebut.

Baca juga : Kabut Asap Makin Tebal, Garuda Batalkan 12 Penerbangan

"Alasan saya harus memanfaatkan peluang ini adalah, sekarang, di negara berpenduduk 210 juta orang, kami menghadapi krisis utang terburuk dalam sejarah," katanya.

July lalu, Perdana Menteri Pakistan Imran Khan terbang ke Amerika Serikat (AS) menggunakan pesawat komersial Qatar Airways. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.