Tempatkan Pasangan Selandia Baru Di Dekat Anjing, Singapore Airlines Minta Maaf

RM.id  Rakyat Merdeka - Singapore Airlines (SIA) meminta maaf kepada Gill dan Warren Press, karena telah menempatkan pasangan Selandia Baru itu di sebelah penumpang yang membawa anjing. Di barisan kursi ekonomi premium, dalam penerbangan dari Paris ke Singapura, Juni 2023.

Kepada situs berita Selandia Baru Stuff, Gill Press mengaku mendengar suara "dengusan keras". Begitu melihat ke bawah, pasangan itu kaget. Karena ternyata, suara itu berasal dari seekor anjing, yang diletakkan di lantai kabin.

“Anjing itu kentut, menempati ruang kaki, dan meneteskan air liur ke kaki suami saya,” kata Gill Press, seperti dilansir Channel News Asia, Minggu (10/9/2023).

Gill mendengar pemilik anjing tersebut memberi tahu penumpang lain, bahwa dia terpaksa membawa anjing tersebut karena merasa cemas.

Baca juga : Demokrat Gabung Kubu Ganjar Atau Prabowo Nih

“Atas kejadian ini, Gill dan Warren Press dipindahkan ke dua kursi di kelas ekonomi, setelah pesawat lepas landas," demikian penjelasan SIA, Sabtu (9/9/2023).

Setelah muncul keluhan melalui email, SIA menawarkan voucher KrisShop kepada pasangan tersebut, masing-masing senilai 73 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 1,2 juta. Namun, Gill dan Warren menolak.

Tawaran voucher perjalanan itu, kemudian dinaikkan menjadi sebesar 160 dolar AS atau Rp 2,45 juta per orang. Tapi, tetap ditolak.

Dalam penjelasannya, SIA mengatakan, mereka telah berusaha memberi tahu pelanggan yang mungkin duduk di sebelah anjing bantuan, sebelum penumpang naik ke pesawat.

Baca juga : Sukses Pimpin Polsek Pagedangan, AKP Seala Kini Jadi Kasi Yanmin Polda Metro Jaya

Penumpang yang meminta dipindahkan, akan ditempatkan kembali di kabin yang sama, jika ruang memungkinkan.

“Dalam hal ini, kami tidak dapat memindahkan Gill dan Warren Press ke dalam kabin yang sama. Karena kabin kelas ekonomi premium sudah penuh. Kru kami kemudian menawarkan Gill dan Warren Press ke dua kursi kosong di kelas ekonomi," terang SIA.

Terkait perubahan kebijakan pada April 2023, SIA kini melarang penumpang terbang dengan anjing pendukung emosional (emotional support dogs).

Anjing penolong (assistance dogs) diperbolehkan dalam penerbangan SIA.

Baca juga : Kebakaran Gunung Sumbing, Ganjar Minta Bantuan BNPB

Dalam situsnya, SIA menggambarkan anjing penolong sebagai hewan yang dilatih untuk melakukan tugas tertentu, guna membantu penyandang disabilitas.

Sementara anjing pendukung emosional, digambarkan sebagai anjing pendamping, yang meringankan beban psikologis.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.