Dark/Light Mode

12 Warga Thailand Tewas, 8 Terluka, 11 Diculik Dalam Konflik Israel-Palestina

Senin, 9 Oktober 2023 15:23 WIB
Sekolah UNRWA di Kota Gaza runtuh akibat serangan udara Israel pada 8 Oktober 2023. (Foto: ANTARA/MajdiFathi/NurPhoto/pri)
Sekolah UNRWA di Kota Gaza runtuh akibat serangan udara Israel pada 8 Oktober 2023. (Foto: ANTARA/MajdiFathi/NurPhoto/pri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Total 12 warga Thailand dilaporkan tewas, 8 terluka, dan 11 lainnya menjadi korban penculikan dalam perang terbuka Israel-Palestina, yang meletus sejak Sabtu (7/9/2023). 

Terkait hal tersebut, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Thailand memastikan, nama-nama korban akan dirahasiakan dari pihak media, sampai keluarga mereka diberitahu. 

Baca juga : China Siap Jadi Juru Damai Israel-Palestina

"Saat ini, lebih dari 1.000 pekerja Thailand telah meminta bantuan untuk dievakuasi. Total, ada sekitar 30 ribu pekerja Thailand yang berada di Israel," ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Thailand, seperti dikutip CNN International, Senin (9/10/2023). 

Sementara Perdana Menteri Thailand Shretta Tavisin memastikan, Angkatan Udara Kerajaan Thailand bersiaga untuk mengevakuasi warga Thailand dari Israel.

Baca juga : Penyelenggara Dan Panwaslu Diusulkan Dapat Asuransi

Sejumlah warga asing atau warga negara ganda telah dipastikan terbunuh atau ditangkap oleh militan Hamas, termasuk warga negara Meksiko dan Brasil yang disandera oleh kelompok tersebut.

Minggu (8/10/2023), Senator AS Chuck Schumer mengatakan, empat orang Amerika telah terbunuh. "Kami tahu,  jumlah korban akan meningkat," ujarnya. 

Baca juga : SIM Keliling Bekasi 8 Februari Hadir Di Komsen Jatiasih

Setidaknya 10 warga Nepal dan dua warga Ukraina juga tewas, menurut otoritas masing-masing.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.