Dark/Light Mode

1 WNI Yang Dievakuasi Dari Wilayah Konflik Myanmar, Dipulangkan Ke Medan

Senin, 4 Desember 2023 15:50 WIB
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal. (Foto: Ist)
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Seorang WNI asal Sumatera Utara (Sumut) berinisial FK berhasil diselamatkan dari wilayah konflik di Laukkaing, Myanmar. Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengabarkan bahwa saat ini FK telah tiba di Medan, Sumatera Utara, sejak Jumat (1/12). 

Juru Bicara Kemlu, Lalu M Iqbal mengatakan FK dievakuasi dari Myanmar bersama 120 warga negara Malaysia pada 30 November. Lalu mereka diberangkatkan menuju Kunming, China. 

Di China, sebuah pesawat charter yang difasilitasi pemerintah Malaysia menerbangkan mereka ke Kuala Lumpur.

Baca juga : KPK Tahan Direktur Komersial PT Marktel, Tersangka Kasus Suap Yana Mulyana

"Ini semua berkat koordinasi intens yang dilakukan Perwakilan RI dengan Perwakilan Malaysia di Yangon dan Beijing," ungkap Iqbal dalam keterangannya.

Setiba di Malaysia, FK diterima oleh KBRI Kuala Lumpur dan langsung melanjutkan perjalanan ke Medan pada pukul 10 waktu setempat dengan penerbangan komersil.

Laukkaing merupakan kota di wilayah utara Provinsi Shan, dimana banyak terdapat perusahaan perjudian online. 

Baca juga : Seluruh WNA Yang Dilepas Hamas Kondisinya Stabil, 14 Warga Thailand 1 Filipina

Keberadaan FK di Laukkaing terkonfirmasi sebagai pekerja di sektor tersebut. Ia disebut menjadi korban job scam atau penipuan pekerjaan bersama 120 korban lainnya yang mayoritas warga negara.

"Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Malaysia atas bantuannya dalam memfasilitasi evakuasi 1 WNI dimaksud," tutup Iqbal.

Sebelumnya, FK bersama ratusan warga Malaysia lainnya dikabarkan sempat terdampar akibat pertempuran antara junta militer dan kelompok pemberontak anti-junta di utara Myanmar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :