Dark/Light Mode

Korban Gempa Kini 9 Orang, WNI Di Jepang Dan Taiwan Catat Nomor Hotline Ini

Rabu, 3 April 2024 18:52 WIB
(Foto: BMKG)
(Foto: BMKG)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memastikan hingga saat ini tidak ada warga negara Indonesia yang menjadi korban dalam gempa bumi berkekuatan M7,2 di Taiwan yang terasa hingga di Okinawa, Jepang, pada Rabu (3/4/2024) pagi. 

Menghadapi situasi ini, Kemenlu meminta WNI untuk menghubungi kantor perwakilan negara. KBRI Tokyo dan KDEI Taipei telah menyiapkan nomor kontak yang bisa dihubungi dalam situasi darurat. 

Adapun nomor kontak hotline KBRI Tokyo yaitu, yakni +818035068612 dan +818049407419. 

Baca juga : Update: Korban Tewas Gempa Taiwan Bertambah Jadi 4 Orang, Semuanya Di Hualien

Sedangkan nomor hotline KDEI Taipei yang dapat dihubungi melalui whatsapp adalah +88690132000 dan +886987587000.

Kemenlu menyatakan, hingga sore hari 17.00 waktu Taiwan, jumlah korban di seluruh Taiwan sebanyak 830 orang. Rinciannya, sebanyak 9 orang meninggal dan 821 luka-luka.

"Sedangkan di wilayah Jepang, tidak tercatat adanya korban dampak gempa. Peringatan tsunami juga telah dicabut otoritas Jepang," tulis keterangan Kemenlu, Rabu (3/4/2024). 

Baca juga : Ini Alasan Pemerintah Jagokan ASN Dengan Talenta Digital Pindah Ke IKN

Kemenlu menyatakan, segera setelah kejadian gempa, KBRI Tokyo dan KDEI Taipei berkoordinasi dengan otoritas setempat dan menghubungi simpul-simpul masyarakat Indonesia di wilayah terdampak. Hingga saat ini tidak terdapat informasi adanya WNI yang menjadi korban gempa atau tsunami. 

KBRI Tokyo dan KDEI akan terus memantau situasi terkait dampak gempa terhadap masyarakat Indonesia termasuk telah menyampaikan imbauan untuk berhati-hati terhadap gempa susulan.

Menurut data yang diperoleh dari otoritas keimigrasian Taiwan, jumlah WNI di Hualien, Taiwan sebanyak 3.343 yang mayoritas adalah Pekerja Migran Indonesia. Total WNI di Taiwan sebanyak 284.751 orang. Sedangkan data lapor diri KBRI Tokyo mencatat terdapat 1.854 WNI berada di Okinawa, sebagian besar berprofesi sebagai ABK, peserta magang dan PMI Specified Skilled Workers (SSW). 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.