Dark/Light Mode

Wapres Malawi Tewas Dalam Kecelakaan Pesawat, Tak Ada Korban Selamat

Selasa, 11 Juni 2024 19:39 WIB
Wapres Malawi Saulos Chilima tewas dalam kecelakaan pesawat. (Foto: Net)
Wapres Malawi Saulos Chilima tewas dalam kecelakaan pesawat. (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Presiden (Wapres) Malawi Saulos Chilima dan sembilan penumpang lainnya, tewas dalam musibah jatuhnya pesawat militer di Hutan Chikangawa, Malawi, Selasa (11/6/2024). Tak satu pun korban selamat dalam kejadian itu.

Info ini disampaikan Presiden Malawi Lazarus Chakwera, usai menerima kabar dari Komandan Pasukan Pertahanan Malawi, yang mengatakan operasi pencarian pesawat telah selesai.

“Dengan segala rasa sedih dan berat hati, saya mengabarkan tragedi yang mengerikan ini. Tim penyelamat telah menemukan pesawat militer yang mengangkut Wapres Chilima. Kondisinya hancur lebur," ungkap Chakwera, seperti dikutip BBC, Selasa (11/6/2024).

Chakwera menambahkan, seluruh jenazah korban akan segera dibawa ke Lilongwe. Prosesi pemakaman akan diumumkan kemudian.

Baca juga : KM Umsini Terbakar Di Pelabuhan Soetta, PELNI Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Di mata Chakwera, Chilima adalah sosok pria yang baik, ayah yang setia, dan Wakil Presiden yang luar biasa.

"Saya menganggapnya sebagai suatu kehormatan besar dalam hidup, bisa memilikinya sebagai wakil dan konselor," tutur Chakwera.

Saat peristiwa tragis itu terjadi, Chilima sedang dalam perjalanan untuk mewakili pemerintah, menghadiri pemakaman mantan menteri Ralph Kasambara, yang meninggal empat hari lalu.

Mantan Ibu Negara Shanil Dzimbiri juga dilaporkan berada dalam penerbangan, yang lepas landas dari ibu kota, Lilongwe, pada Senin (10/6/2024) pagi.

Baca juga : Pemerintah Terima Kritik Dan Masukan

Pesawat semula akan mendarat di bandara di kota utara Mzuzu, namun gagal karena jarak pandang yang buruk.

Pesawat itu kemudian dinyatakan hilang, hingga akhirnya berhasil ditemukan di Hutan Chikangawa. 

Chilima yang lahir pada 12 Februari 1973, telah menjabat Wakil Presiden Malawi sejak 2014.

AFP menyebut, Chilima sangat dicintai rakyat Malawi, terutama di kalangan pemuda.

Baca juga : Wapres Jelaskan Enam Percepatan Pembangunan DOB Papua

Namun, pada tahun 2022, ayah dua anak itu ditangkap dan didakwa dengan tuduhan menerima uang sebagai imbalan atas pemberian kontrak pemerintah. Terkait hal ini, Chilima membantah melakukan kesalahan apa pun.

Bulan lalu, pengadilan membatalkan dakwaan, tanpa memberikan alasan.

Chilima yang meraih gelar PhD dari University of Bolton, Inggris meninggalkan seorang istri bernama Mary Chilima dan dua anak.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.