Dark/Light Mode

KM Umsini Terbakar Di Pelabuhan Soetta, PELNI Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Minggu, 9 Juni 2024 09:23 WIB
KM Umsini terbakar di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (9/6/2024). (Foto: Istimewa)
KM Umsini terbakar di Pelabuhan Soekarno-Hatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (9/6/2024). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memastikan, tak ada korban jiwa dalam musibah terbakarnya KM Umsini, yang sedang sandar di Pelabuhan Soekarno-Hatta (Soetta) Makassar, Minggu (9/6/2024).

"Saat ini, pemadaman api sudah berhasil dilakukan dan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini," kata Kepala Kesekretariatan Perusahaan PELNI, Evan Eryanto dalam keterangannya, Minggu (9/6/2024).

Evan menjelaskan, kronologis masalah ini bermula pada pukul 04.20 WITA. Ketika itu, muncul sumber api yang diduga berasal dari percikan api di motor bantu, di kamar mesin.

Api kemudian berhasil dipadamkan pada pukul 09.03 WITA.

Baca juga : Aminin: 22 Jemaah yang Ditangkap di Saudi Hanya Korban, Jangan Dihujat

ABK kapal dengan cepat berupaya melakukan pemadaman, menggunakan alat pemadam CO2 yang tersedia di atas kapal. Pada saat yang bersamaan, ABK juga menurunkan penumpang ke dermaga.

"Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait," ujar Evan.

Saat kejadian, di atas kapal terdapat 1.677 orang dengan tujuan Makassar, Surabaya, Kijang, dan Jakarta.

Seluruh penumpang lanjutan, akan diangkut menggunakan kapal PELNI lainnya, yang melalui Makassar.

Baca juga : Komisi VI DPR: Jika Tidak Diatur, Starlink Bisa Matikan Telkomsel Cs

"Penumpang tujuan Surabaya dan Kijang akan diangkut menggunakan KM Labobar pada Selasa (11/6/2024). Sedangkan penumpang lanjutan ke Jakarta akan dibawa KM Dorolonda pada hari yang sama. Seluruhnya berangkat dari Makassar," papar Evan.

Dia memastikan, pemeriksaan terhadap dampak dan penyebab kebakaran KM Umsini akan segera dilakukan, setelah proses pendinginan selesai.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, yang membantu proses penanganan kebakaran. Termasuk, pihak pemadam kebakaran Kota Makassar yang sudah menyiagakan delapan unit mobil pemadam di dermaga saat insiden terjadi," tutur Evan.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan penumpang. Kami juga mengimbau seluruh calon pelanggan, untuk dapat menyesuaikan perjalanannya," imbuhnya.

Baca juga : Menperin: Semoga Bukan Barang Jadi

Informasi seputar pembatalan tiket, penyesuaian jadwal maupun informasi lainnya dapat diperoleh melalui saluran resmi Contact Center 021-162 atau Official Whatsapp 08111621162.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.