Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menlu Korea Utara Ri Yong Ho Dicopot

Sabtu, 18 Januari 2020 22:48 WIB
Ri Yong Ho, dikabarkan telah dipecat dari jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri Korea Utara. (Foto: Instagram)
Ri Yong Ho, dikabarkan telah dipecat dari jabatannya sebagai Menteri Luar Negeri Korea Utara. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Luar Negeri Korea Utara Ri Yong Ho dilaporkan telah dipecat. Pyongyang bahkan dikabarkan telah menyiapkan penggantinya pada Kamis (23/7) pekan depan. Namun, alasan di balik pencopotan Ri dari jabatannya, masih belum jelas.

Demikian informasi dari sumber rahasia, seperti dikutip NK News yang berbasis di Seoul, Sabtu (18/1).

Baca juga : UMB Beri Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor Bogor

Kementerian Unifikasi Korea Selatan, yang bertanggung jawab terhadap masalah Korea Utara mengatakan, perubahan apa pun yang menyangkut status Ri harus diuji secara hati-hati.

Ri yang lahir pada tahun 1956, adalah putra mantan Deputi Direktur Departemen Organisasi dan Bimbingan (OGD), lembaga bayangan Partai Buruh yang mengawasi penunjukan posisi manajemen di negara tersebut.

Baca juga : Jokowi Bicara Tiga Terobosan Ini

Selain itu, ayah Ri juga seorang editor di Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), media pemerintah yang menerbitkan sejumlah pernyataan propaganda Pyongyang.

Ri yang fasih berbahasa Inggris dan merupakan alumni Universitas Bahasa Asing bergengsi di Pyongyang, telah bertahun-tahun menduduki sejumlah posisi penting, yang berhubungan dengan Barat.

Baca juga : Menlu Pastikan Rizieq Masih Pegang Paspor WNI

Pada periode 2003-2007, Ri menjabat Duta Besar Korea di London dan menjadi Wakil Menteri Luar Negeri, mewakili Korea Utara dalam perundingan enam negara, terkait program nuklir Korea Utara.

September 2019, Ri tidak menghadiri pertemuan tahunan pemimpin dunia di Markas Besar PBB. Sebelumnya, dalam periode 2016-2018, Ri tak pernah absen menghadiri pertemuan tingkat tinggi di New York selama tiga tahun. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.