Dark/Light Mode

Duta Besar Republik Indonesia Untuk Prancis Arrmanatha C Nasir

Jadi Model Pijat Kepala Promosi Spa Tradisional

Selasa, 28 Januari 2020 06:53 WIB
Duta Besar  Arrmanatha C Nasir jadi model workshop pijat kepala dalam acara promosi spa Indonesia di Paris, Prancis. (Foto: KBRI Paris)
Duta Besar Arrmanatha C Nasir jadi model workshop pijat kepala dalam acara promosi spa Indonesia di Paris, Prancis. (Foto: KBRI Paris)

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar Republik Indonesia di Paris, Prancis, Arrmanatha C Nasir, mengajak warga Prancis untuk berkunjung dan merasakan keunikan spa di Indonesia.

Hal ini disampaikan pada penghujung acara pameran Les Thermalies yang berlangsung di Carrousel du Louvre, Paris pada 23-26 Januari 2020.

Pada kesempatan ini, pendiri Village Balinais, Ruth Indiati, langsung menunjukkan teknik pijat kepala khas Indonesia, dalam sesi workshop bertema “Pijat Kepala or Balinese Cranial Massage: A Tool for Letting Go”, di hadapan para manajer tempat rekreasi spa yang berasal dari seluruh Eropa.

Baca juga : Indonesia Promosi Spa Tradisional di Paris

Siang itu, lokasi workshop terisi penuh. Dubes RI, yang akrab dipanggil Tata pun turut merasakan pijat kepala ini. Di hadapan para peserta workshop, Tata didaulat Ibu Ruth untuk menjadi model. “Sungguh menyenangkan, kepala terasa ringan dan bikin ngantuk,” ungkap Tata seusai workshop.

Village Balinais mewakili Indonesia untuk terlibat pada pameran dengan menyediakan area pijat khas Jawa dan Bali dengan para terapis hasil lulusan pelatihannya yang terdiri dari warga Indonesia dan Perancis.

Selain memperkenalkan teknik pijat, di stan Village Balinais terdapat juga produk-produk antara lain produk spa, minuman serta cemilan khas Indonesia.

Baca juga : ABC President Indonesia Tingkatkan Investasi di Pabrik Karawang

Village Balinais merupakan KBRI PARIS tempat pelatihan pijat Indonesia yang telah berdiri pada 2011 berlokasi di 9 ruede la Fontaine au Roi 75011 Paris.

Setiap tahun, terdapat sebanyak 100 murid yang mengikuti pelatihan mengenai teknik-teknik pijat, khususnya khas Bali dan Jawa yang diajarkan di tempat pelatihan ini. Indonesia memiliki lebih dari 2.000 lokasi spa.

Dengan adanya pengembangan destinasi-destinasi prioritas, serta terbukanya sektor spa dari Daftar Negatif Investasi (DNI), memberikan potensi yang sangat besar bagi pengembangan spa Indonesia.

Baca juga : Cita Rasa Manado Meriahkan Natal Bersama Ratusan WNI

Ke depannya, sektor spa menjadi peluang sangat menggiurkan bagi para pelaku usaha untuk dapat melakukan investasi di Indonesia. [MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.