Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Soal Aturan Jaga Jarak, Inggris Lebih Hancur Dari Indonesia
Senin, 25 Mei 2020 23:13 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Masyarakat Inggris lebih gila dari warga Indonesia dalam urusan melanggar aturan jarak jarak. Minggu (24/5) mayoritas pantai di negeri itu dipenuhi warga yang ingin berjemur dan berenang sambil menikmati udara yang cerah.
Pemandangan seperti ini terlihat di pantai di Bournemouth, Merseyside, Brighton, Essex, dan dua pantai di Dorset. Masyarakat Inggris berduyun-duyun mendatangi pantai ini seolah nggak khawatir tertular virus corona.
Baca juga : 237 Warga Pakistan Tinggalkan Indonesia
Belakangan, pemerintah Inggris memang mulai melonggarkan aturan lockdown. Warga boleh berkunjung ke pantai atau tempat-tempat umum. Yang tinggal satu rumah bisa berdekat-dekatan. Sementara yang beda rumah harus jaga jarak minimal 6 kaki atau sekitar 1,8 meter.
Tapi di pantai, aturan seperti itu seperti tak berlaku. Semua orang berdempetan, satu rumah atau bukan. Tak ada juga yang terlihat memakai masker. Polisi yang berjaga pun seolah tak kuasa melakukan apa-apa.
Baca juga : Dubes Saudi Esam Abid Curhat Warganya Masih Di Indonesia
Sementara di Indonesia, pelanggaran aturan jaga jarak kerap terjadi. Terutama di angkutan umum seperti KRL atau pasar tradisional. Tapi pergi ke pantai berduyun-duyun, belum dilakukan masyarakat kita.
Hingga Senin (25/5), kasus positif corona di Inggris mencapai 259,559 orang. Total kematian mencapai 36,793. [KRS]
Baca juga : Bantu UMKM, Pemerintah Luncurin Gerakan #BanggaBuatanIndonesia
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya