Dark/Light Mode

73 Penasehat Keamanan Partai Republik Balik Badan Nusuk Trump

Jumat, 21 Agustus 2020 20:51 WIB
Presiden AS Donald Trump
Presiden AS Donald Trump

RM.id  Rakyat Merdeka - Sebanyak 73 penasehat keamanan Partai Republik balik badan mendukung Capres Demokrat Joe Biden. Ini terjadi setelah Demokrat selesai mengelar konvensi, Jumat (21/8). 

Kesempatan ini langsung dipergunakan orang-orang ini untuk menusuk Trump dan mengkritiknya secara terbuka. “Trump telah memperlihatkan bahwa dia tidak memiliki karakter dan kompetensi untuk memimpin Negara. Perilaku korup telah membuatnya tidak pantas menjadi presiden,” ujar kelompok ini dalam pernyataan yag diiklankan satu halaman penuh di The Wall Street Journal edisi Jumat. 

Baca juga : Hadir Di Istana Pakai Tekuluk Bai Bai, Puan Dipuji Warganet

“Kami menyimpulkan bahwa Donald Trump telah gagal dan Joe Biden harus dipilih sebagai presiden Amerika berikutnya,” imbuh pernyataan dalam iklan itu. 

Banyak dari anggota penasehat keamanan ini telah bekerja di dunia intelijen dan pertahanan AS pada masa Presiden Ronald Reagan, George H.W. Bush, dan George W. Bush. Bahkan ada beberapa yang bekerja di masa pemerintah Trump. 

Baca juga : Edwin Senjaya Terpilih Aklamasi Di Musda Partai Golkar Bandung

Salah satunya adalah Bob Tuttle, yang bekerja sebagai direktur personel di bawah Presiden Reagan dan Dubes AS untuk Inggris di zaman Bush. Dengan berani, dia menyebut Trump sebagai tukang bohong. 

“Trump adalah pembohong dan presiden terburuk dalam sejarah Amerika,” katanya. 

Baca juga : Jaga Amanah Ketahanan Energi, Pertamina Gandeng Bareskrim

Anggota lain grup ini antara lain Jenderal (Purn) Michael Hayden yang pernah menjabat sebagai kepala keamanan nasional, dan juga direktur Central Intelligence Agency (CIA); Williams Webster, satu-satunya orang yang pernah menjabat sebagai bos CIA dan FBI (Federal Bureau InvestigationI). [KRS]   
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.