Moskow: Vaksin Corona Kami Aman Dan Ampuh

 Sebelumnya 
Untuk jangka panjang, human adenovarius juga sudah terbukti tidak mengakibatkan efek seperti misalnya kanker. Bahkan Institut Gamaleya, yang mengembangkan vaksin Sputnik V, juga sudah melakukan uji coba kepada 3.000 orang. Termasuk juga sudah melakukan 250 studi klinis selama 20 tahun terakhir.

“Terbukti, pendekatan ini juga sudah aman,” terang penerima gelar kehormatan “Chevalier of the National Order of the Legion of Honour” melalui keputusan Presiden Prancis ini.

Baca juga : Resakralisasi Institusi Perkawinan (1)

Penghargaan tertinggi Prancis untuk militer dan sipil yang dianugerahkan pertama kali pada 1802 oleh Kaisar Prancis, Napoleon Bonaparte itu diberikan kepada Kirill, karena jasanya memperkuat kerja sama Prancis dan Rusia.

Selain itu, lanjutnya, Rusia juga secara resmi sudah menguji-coba vaksin ini terhadap 40.000, yang merupakan uji coba terbesar di dunia. Meliputi Rusia, Uni Emirat Arab, India, Brazil, Saudi Arabia hingga Filipina.

Baca juga : Titik Temu Budaya Jepang dan Budaya Indonesia (2)

“Dalam tiga hingga empat bulan ke depan akan sangat jelas, bagaimana mereka yang melaku-kan uji coba ini bisa merasakan manfaatnya, bahwa vaksin ini memang terbukti aman. Saya sendiri, istri, orangtua saya, juga sudah divaksin,” ungkap Kirill.

Terlepas dari itu, menurutnya, siapapun bisa melihat, di Filipina misalnya, vaksin mana yang kebanyakan mereka cari. Sebanyak 60 persen memilih vaksin Rusia. Karena mereka mempercayai Rusia adalah negara yang kuat. Juga di Mexico, 66 persen rakyatnya percaya pada vaksin Rusia, sedikit di atas kepercayaan terhadap vaksin AS yang 65 persen dan China 44 persen.

Baca juga : Titik Temu Budaya Jepang dan Budaya Indonesia (1)

“Kami tidak masalah sama sekali. Yang jelas, semuanya memang harus berdasarkan kajian ilmiah dan uji coba, dan sebagainya. Yang pasti, Rusia merupakan negara dengan tingkat keilmuan yang hebat. Dan kami yakin, vaksin kami sudah aman dan efisien,” pungkasnya. ***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.