Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Barat Dinilai Hanya Cari Untung
Duterte Lirik Vaksin Buatan Rusia Dan China
Rabu, 16 September 2020 07:28 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Filipina Rodrigo Duterte berjanji akan memprioritaskan pembelian vaksin Covid-19 buatan Rusia atau China.
“Kami akan memprioritaskan Rusia dan China asalkan vaksin mereka sebaik vaksin lainnya di pasaran,” katanya saat berpidato, Senin (14/9).
Baca juga : Banyak Negara Antre Vaksin Buatan Rusia
Namun demikian, dia mengingatkan, setiap vaksin yang akan dibeli oleh Filipina tetap harus melalui proses tender yang berlaku di negaranya.
Dia mengaku, pemerintah Filipina telah melakukan pembicaraan dengan sejumlah pemasok calon vaksin seperti Rusia, China, serta produsen obat AS Pfizer Inc dan Moderna Inc.
Baca juga : Gelar Juara Dunia Bebas Uji Coba Nuklir Untuk Mantan Presiden Kazakhstan
Pihaknya juga telah bertemu dengan raksasa bioteknologi Australia CSL Ltd. Duterte menilai, perusahaan farmasi barat hanya mengejar untung. Mereka sudah meminta biaya reservasi atau uang muka.
Hal itu, tidak ditemukannya saat berkomunikasi dengan China “Satu hal yang baik dari China adalah kita tidak perlu mengemis, kita tidak perlu memohon,” ucapnya.
Baca juga : Firli Pantang Mundur
Seperti diberitakan, Duterte telah mengusir perwakilan salah satu perusahaan farmasi Barat dari Filipina. Pasalnya, perusahaan tersebut meminta Filipina membiayai riset vaksin Covid19 dan menuntut pembayaran uang muka. [DAY]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya