Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Memasuki Triwulan IV 2020
Minat Investasi Pengusaha Tiongkok Terus Meningkat
Rabu, 4 November 2020 23:26 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Bertempat di Wisma Duta, pada Selasa (3/11/2020), Duta Besar RI untuk RRT, Djauhari Oratmangun, menerima kunjungan para CEO dan pendiri delapan perusahaan ternama Tiongkok bidang IT, manufaktur, perlindungan lingkungan, produk konsumen, media dan investasi ekuitas.
Delegasi bisnis Tiongkok yang dipimpin oleh Travis Liu, CEO MagicWe Technologies, perusahaan yang bergerak di bidang digital marketing dan creative e-commerce tersebut berminat memperluas bisnisnya di Indonesia. Baik melalui pembukaan jejaring dengan perusahaan lokal, maupun membangun pabrik atau investasi di Indonesia.
Acara diawali dengan pengenalan potensi ekonomi dan peluang investasi di Indonesia beserta insentif yang ditawarkan terhadap pengusaha Tiongkok. Pada periode Januari-September 2020, Tiongkok tercatat memiliki realisasi investasi di Indonesia sebesar USD 3.5 miliar, yang menempatkannya sebagai investor kedua terbesar di Indonesia.
Baca juga : Kemenpora-Unsri Teken Kerja Sama Integrasi Politeknik Olahraga Indonesia
Beberapa proyek kerja sama Indonesia-Tiongkok dalam kerangka sinergi Poros Maritim Dunia dan Belt and Road Initiative. Termasuk, pengembangan empat koridor ekonomi baru dan juga pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Indonesia kiranya menjadi destinasi investasi potensial bagi para calon investor Tiongkok dimaksud.
Sebagai perusahaan yang memiliki analisis data pasar di kawasan, Liu menyampaikan mengenai kelebihan dan kekurangan bagi perusahaan Tiongkok apabila berinvestasi di negara-negara di Asia Tenggara. Secara khusus, dia memaparkan, mengenai potensi ekonomi maupun jenis usaha yang diminati di pasar Asia Tenggara, termasuk Indonesia, yang disebutnya sebagai pasar yang berkembang paling pesat di dunia.
Indonesia sebagai satu-satunya negara yang bergabung dalam G20 juga memiliki pertumbuhan PDB yang stabil dan cenderung meningkat selama beberapa tahun terakhir. Hal ini semakin menarik bagi investor asing.
Baca juga : Sembilan Bulan Buron, KPK Masih Pede Bisa Nangkep Harun Masiku
Perusahaan-perusahaan yang hadir dalam acara promosi investasi tersebut selanjutnya mengenalkan lini usaha masing-masing. Mihoteco, yang bergerak di bidang lampu dan pengolahan limbah tertarik untuk membuka usaha di Indonesia dan berinvestasi di bidang pengolahan limbah plastik campuran menjadi plastic woven.
Taiho, perusahaan yang bergerak di bidang teknologi mekanik dan artificial intelligence (AI), menawarkan kerja sama bidang pembersihan dan penyortiran barang tambang.
Dubes Djauhari menanggapi positif mengingat batu bara merupakan produk ekspor terbesar Indonesia ke Tiongkok. Selain itu, pengolahan limbah plastik akan menjadi solusi penanganan sampah di Indonesia, yang dapat didaur ulang menjadi produk jenis baru, yang juga dapat digunakan sebagai salah satu bahan konstruksi.
Baca juga : Investasi Triwulan III Rp 209 T, BKPM: Masa Kritis Sudah Terlewati
The Passage, menawarkan kerja sama di bidang penelitian teknologi. Sedangkan Lena bergerak di bidang peralatan kecantikan. Para pengusaha tersebut menyatakan rencana mereka untuk berkunjung ke Indonesia segera setelah pandemi berakhir. Beberapa pengusaha sudah merencanakan kunjungan ke Indonesia pada awal 2020, namun terpaksa ditunda, karena kondisi pandemi.
Dubes Djauhari menyampaikan, sektor industri yang ditawarkan para pengusaha sejalan dengan bidang-bidang kerja sama ekonomi yang selama ini juga menjadi prioritas Indonesia. Sehubungan dengan hal tersebut, KBRI Beijing akan menindaklanjuti berbagai proposal kerja sama tersebut dengan otoritas terkait di Jakarta, untuk mewujudkan capaian investasi yang konkrit. [RUS]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya