Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Demi Merpati Balap
Pria Tajir Rela Rogoh Kocek Rp 26,7 Miliar
Kamis, 19 November 2020 14:19 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Untuk menjalankan hobinya, tak jarang orang jorjoran keluarkan uang. Misalnya, seorang miliuner penggemar merpati balap asal China. Dia memecahkan rekor setelah membayar harga 1,6 juta euro (Rp 26,7 miliar) untuk burung yang dinamakan New Kim.
Pria tajir itu membeli New Kim dalam acara lelang yang berlangsung selama dua pekan di rumah lelang Pipa, dekat kota Bruges, Belgia.
Baca juga : Kuartal III 2020, Prodia Cetak Laba Bersih Rp 122,28 Miliar
Penjualan tersebut mengalahkan 1,25 juta euro atau Rp 20 miliar yang dibayarkan tahun lalu untuk merpati jantan Armando, yang dijuluki Lewis Hamilton, juara dunia balapan Formula 1. Pembelinya juga misterius. Berasal dari China.
Dilansir ABCNews, China sering menggelar balapan merpati. Dengan cara melepas merpati dari tempat yang jauh, kemudian, merpati itu akan kembali ke rumahnya.
Baca juga : Asuransi Generali Bayarkan Klaim Nasabah Hingga Rp 526,7 M
Kepopuleran olahraga balap merpati di China, seringkali untuk taruhan. Harga burung yang menang lomba biasanya langsung meroket. [PYB]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya