Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Israel kembali melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza, Palestina. Namun -seperti dikutip kantor berita Reuters, militer Israel pada Ahad (22/11/2020) menegaskan, serangan itu dilakukan sebagai aksi balasan terhadap serangan roket yang ditembakkan dari Gaza ke wilayah Israel.
Meski tidak ada laporan korban di kedua belah pihak, polisi Israel menyatakan, roket yang ditembakkan dari Gaza pada Sabtu (21/11/2020) malam itu merusak sebuah pabrik di kota wilayah selatan, Ashkelon, Israel.
Baca juga : PDIP Pede Juara Di Depok
Militer Israel mengatakan, pesawatnya menyerang sebagai balasan terhadap beberapa area militer milik Hamas, kelompok bersenjata Islam yang menguasai Gaza.
Saksi mata Reuters melaporkan, serangan yang terjadi sebelum fajar itu menargetkan sasaran di Kota Gaza, Rafah dan Khan Younis. Serangan menimbulkan kebakaran dan gumpalan asap terlihat di beberapa lokasi.
Baca juga : JK: Kita Jangan Balik Ke Demokrasi Jalanan
Tidak ada klaim langsung dari kelompok militer Gaza mana pun atas penembakan roket tersebut. Israel dan Hamas terakhir berperang pada 2014. Setelah itu, terjadi aksi saling serang, meskipun perbatasan Gaza-Israel sebagian besar relatif tenang dalam beberapa bulan terakhir.
"Organisasi teror Hamas bertanggung jawab atas semua peristiwa yang terjadi di Jalur Gaza, dan akan menanggung konsekuensi aksi teror terhadap warga sipil Israel," kata pernyataan resmi militer Israel.
Baca juga : Yang Belum Dapat Bansos, Jangan Ngadu Ke Medsos
Sementara Juru Bicara Hamas di Gaza, Fawzi Barhoum menyalahkan Israel atas meningkatnya eskalasi baru-baru ini. “Pendudukan Israel adalah yang paling bertanggung jawab atas segala yang terjadi di Gaza, karena (Israel) terus memblokade (Gaza),” tudingnya. [DAY]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya