Dark/Light Mode

Ngaku Siap Bangun Hubungan Baik

Bener Nih, Arab Saudi Mau Rujuk Sama Iran

Kamis, 29 April 2021 05:22 WIB
Putra Mahkota Saudi Mohammad bin Salman. (Foto : Istimewa).
Putra Mahkota Saudi Mohammad bin Salman. (Foto : Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Arab Saudi dan Iran ingin memulihkan hubungan yang telah lima tahun terputus. Niat ini diungkap Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman (MBS) dalam wawancara televisi yang disiarkan Selasa malam (26/4).

Selama ini, Saudi dan Iran berselisih dan berebut pengaruh di Timur Tengah. Saudi kerap menuding Negara Mullah itu mendukung kelompok teroris dan menyebabkan ketidakstabilan di kawasan.

Baca juga : Sudah Deh, Lebaran Di Rumah Aja

Kedua negara telah memutus hubungan diplomatik sejak 2016. Pemutusan hubungan ini terjadi setelah penyerangan misi diplomatik Saudi oleh pendemo Iran sebagai bentuk protes ek­sekusi mati ulama Syiah, Nimr Al Nimr.

Iran dan Saudi juga kerap ber­beda pendapat dalam menangani sejumlah isu regional, seperti konflik Suriah hingga Yaman.

Baca juga : Buwas Harum Namanya

“Iran adalah negara tetangga, dan semua yang kami cita-citakan adalah hubungan baik dan spesial dengan Iran. Kami tidak ingin situasi Iran menjadi sulit,” kata MBS dalam wawan­cara tersebut.

Sebaliknya, lanjut MBS, Saudi ingin Iran tumbuh dan men­dorong kawasan serta dunia menuju kemakmuran. Dia me­nambahkan, Saudi tengah mengupayakan dengan mitra-mitra kawasan dan global untuk men­cari solusi terhadap kebijakan negatif Iran.

Baca juga : Ngobras Bareng Petani Bule, Bamsoet Ajak Generasi Muda Majukan Sektor Pertanian

Pada wawancara itu, MBS tidak menyebutkan ada nego­siasi apapun dengan Iran sejauh ini. Namun, Financial Times memberitakan, delegasi Iran dan Saudi bertemu pertama kalinya pada 9 April lalu di Baghdad. Pertemuan itu difasilitasi Per­dana Menteri Irak, Mustafa al-Kadhemi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.