Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Gara-gara serangan roket ke kota pelabuhan Haifa, Kabinet Israel dilaporkan membatalkan sebuah pertemuan khusus yang sudah diagendakan.
Seperti dilaporkan televisi al-Alam, media-media Israel Rabu (19/5/2021) menyatakan, rapat khusus kabinet keamanan yang akan dipimpin oleh Perdana Menteri Benjamin Netanyahu itu tadinya untuk membahas situasi terbaru dalam perang dengan kelompok perlawanan Palestina. Namun rapat itu terpaksa dibatalkan, karena adanya serangan roket. Serangan kali ini datang dari Lebanon ke kota Haifa.
Baca juga : Ini, 6 Pangkalan Udara Israel Target Serangan Rudal Palestina
Televisi Aljazeera juga melaporkan, sirine tanda bahaya terdengar di barat al-Jalil dan Teluk Haifa.
Televisi Lebanon, NBN (National Broadcasting Network) turut mengabarkan, beberapa roket diluncurkan dari daerah Siddiqin di selatan Lebanon ke wilayah pendudukan Palestina. Sumber-sumber Israel pun telah mengonfirmasi empat roket ditembakkan dari Lebanon.
Baca juga : Bamsoet Senang Universitas Mahasaraswati Dukung MPR Dapat Tetapkan PPHN
Di tengah meningkatnya pertempuran antara kelompok perlawanan di Gaza dan rezim Zionis, kutip Pars Today, beberapa kelompok Palestina di selatan Lebanon setidaknya sudah dua kali menembakkan roket ke wilayah pendudukan Palestina. [RSM]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya