Dark/Light Mode

Bareng Punya Taiwan Dan Vietnam

Jepang Kirim Lagi 1,16 Juta Dosis Vaksin AstraZeneca Ke Indonesia

Rabu, 14 Juli 2021 20:15 WIB
Menlu Jepang Toshimitsu Motegi menghadiri pertemuan G20 di Matera, Italia, 29 Juni 2021. (Foto Reuters/Yara Nardi)
Menlu Jepang Toshimitsu Motegi menghadiri pertemuan G20 di Matera, Italia, 29 Juni 2021. (Foto Reuters/Yara Nardi)

 Sebelumnya 
Menurut Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar, ini merupakan hasil nyata dari komunikasi intensif antara Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dengan Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi.

Komunikasi kedua menteri tersebut juga berlanjut pada pertemuan Kelompok Negara 20 (G20) yang digelar di Italia. "Indonesia berterima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Jepang yang telah bersedia berbagi dan mendukung secara konkret penanganan pandemi di Indonesia," ujarnya

Baca juga : Lagi, 1,4 Juta Dosis Vaksin Sinopharm Tiba Di Indonesia

Selasa (23/7), Menlu Toshimitsu Motegi dalam jumpa pers di Tokyo, mengatakan pengiriman ke Indonesia akan berbarengan dengan ke Taiwan dan Vietnam. Selain itu, Tokyo akan hingga 11 juta dosis vaksin ke 15 negara, termasuk Fiji, Iran, dan Laos, melalui skema pembagian vaksin global, Fasilitas Covax.

Jepang telah menjanjikan 1 miliar dolar AS atau  Rp14,5 triliun dan 30 juta dosis untuk skema tersebut. Vaksin tersebut akan diproduksi di bawah lisensi Jepang. Pemerintah Jepang telah menandatangani kontrak membeli 120 juta dosis vaksin AstraZeneca.

Baca juga : Mantap, AS Bakal Kirim Tambahan 1,5 Juta Dosis Vaksin Moderna Ke Indonesia

Tokyo juga secara resmi menyetujui penggunaan vaksin Covid-19 Moderna dan AstraZeneca, Jumat (21/5/2021). Akan tetapi Tokyo belum akan menggunakan vaksin tersebut karena khawatir efek samping pembekuan darah. Akhirnya otoritas kesehatan mengandalkan vaksin tipe mRNA yang dibuat Pfizer-BioNTech dan Moderna untuk inokulasi (vaksinasi).

Tanpa AstraZeneca, kontrak yang telah diteken Jepang untuk pasokan vaksin Pfizer dan Moderna mencakup kebutuhan penduduk Jepang yang berusia di atas 16 tahun. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.