Dark/Light Mode

Kendalikan Perubahan Iklim, KLHK Kembangkan NDC Dan Strategi Jangka Panjang

Sabtu, 20 Maret 2021 08:50 WIB
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI), Kementerian LHK, Ruandha Agung Sugardiman pada saat Media Briefing secara telekonferensi, Jumat (19/3). (Foto: Dok. LHK)
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim (PPI), Kementerian LHK, Ruandha Agung Sugardiman pada saat Media Briefing secara telekonferensi, Jumat (19/3). (Foto: Dok. LHK)

 Sebelumnya 
Terakhir adalah terdapat komitmen baru terkait oceans, wetland seperti mangrove, coral dan sebagainya yang biasa disebut blue carbon, serta pemukiman masyarakat dalam elemen adaptasi.

Lebih lanjut, Ruandha menerangkan bahwa Indonesia juga telah menyiapkan strategi jangka panjang hingga tahun 2070 berupa arah kebijakan dan pembangunan yang rendah karbon dan berketahanan iklim.

Baca juga : OJK Fasilitasi Pertemuan Manajemen, Pemegang Polis, Dan Serikat Pekerja AJBB

Mandat untuk long-term strategies (LTS) sebenarnya sudah ada dalam Perjanjian Paris artikel 4.19, bahwa semua party harus memformulasikan dan mengkomunikasikan strategi jangka panjang pembangunan rendah emisi GRK. “LTS ini sebenarnya harus sudah disampaikan sebelum pada tahun 2020, tetapi karena Pandemi Covid-19 maka akan disampaikan sebelum COP 26 tahun 2021,” ungkap Ruandha.

LTS Indonesia memuat beberapa elemen antara lain: (1) Ambisi terhadap upaya adaptasi dan mitigasi; (2) Arah upaya mitigasi; (3) Arah upaya adaptasi; (4) Kebijakan lintas sektoral dan perhitungannya; (5) Kemitraan internasional; (6) Penerapan pendekatan; serta (7) Monitoring, review dan update.

Baca juga : Kritik Siaran Pernikahan Atta-Aurel, PKS: Jangan Pentingkan Rating!

Ruandha menjelaskan, strategi jangka panjang untuk mencapai target ‘menuju net zero emission’ pada tahun 2050 adalah, bagaimana peran pemerintah pusat dapat menyelaraskan tujuan dan target pengendalian perubahan iklim dengan target pembangunan nasional, sub-nasional dan internasional, termasuk tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs).

Kemudian juga, bagaimana pemerintah dapat merangkul pihak non-party stakeholders, mengembangkan inovasi, dan memperkuat komunitas dalam upaya pengendalian perubahan iklim.

Baca juga : Vaksin Yang Didistribusikan Sudah Lolos Uji Kelayakan Dan Keamanan

Ruandha melanjutkan, sebelum 2050, tepatnya pada 2045 atau 100 kemerdekaan Indonesia, telah dipikirkan juga strategi untuk menuju Indonesia yang maju dan sejahtera. Akhirnya, diharapkan Indonesia benar-benar dapat mencapai target ‘net zero emission‘ pada tahun 2070 nanti.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.