Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Lantik 109 Pejabat, Berikut Tiga Pesan Menaker Hanif

Rabu, 25 September 2019 16:38 WIB
Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri (tengah) seusai memberikan sambutan pelantikan di ruang serbaguna Kemnaker, Jakarta, Selasa (24/9).(Foto: Humas Kemnaker)
Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri (tengah) seusai memberikan sambutan pelantikan di ruang serbaguna Kemnaker, Jakarta, Selasa (24/9).(Foto: Humas Kemnaker)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri melantik 16 pejabat pimpinan tinggi pratama, 39 pejabat administrator dan 54 pejabat pengawas ketenagakerjaan.

Pelantikan terhadap ke-109 pejabat di lingkungan Kemnaker juga ditandai dengan terbentuknya unit eselon II baru yakni Pusat Teknologi Informasi Ketenagakerjaan (PTIK) di Badan Perencanaan dan Pengembangan (Barenbang) Ketenagakerjaan.

"Saya berharap adanya PTIK, Kemnaker akan mampu mengakselarasi, mengkordinasikan, menghubungkan beberapa sistem informasi ketenagakerjaan yang sudah ada di masing-masing unit eselon I, sehingga menjadi lebih sistematis dan terinegrasi secara baik, " kata Menaker Hanif saat memberikan sambutan pelantikan di ruang serbaguna Kemnaker, Jakarta, Selasa (24/9).

Baca juga : Pemerintah Tingkatkan Keandalan Menara SuarĀ 

Menaker Hanif menyampaikan 3 pesan kepada 109 pejabat yang baru dilantik. Pertama, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baru dilantik agar mendedikasikan hidup dan kinerjanya bagi NKRI dan ASN tak boleh melakukan sesuatu yang bertentangan dengan PBNU. 

"Saya ingin, pejabat yang dilantik di sini benar-benar meneguhkan komitmennya, kepada PBNU yakni, Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD NRI 1945, " kata Menaker.
Kedua, di tengah dunia yang cepat berubah saat ini hanya ada, pertarungan antara cepat dengan lambat, responsif dengan tak responsif. 

ASN di posisi baru, harus dapat bekerja secara responsif terhadap perubahan yang berlangsung. Artinya harus bekerja dengan penuh terobosan, penuh dedikasi, penuh integritas, penuh inovasi.

Baca juga : Lawan PSIS, Besok Persija Optimis Menang

"Jadi bukan bussiness as usual. Kalau bussines as usual, lewat kita. Saya juga ingin bapak ibu dalam jalankan pekerjaannya, bisa memasang kompetitor di luar sebagai tolok ukur kita. Jadi kita tak mengukur dengan diri kita sendiri, tapi kita mengukur dengan kinerja orang lain, " katanya.

Pesan ketiga, dalam satu tim besar bernama Kemnaker, kordinasi dan sinergi menjadi sangat penting dan tak bisa bekerja secara sendiri-sendiri.
 "Kita hanya bisa sukses secara bersama. Itu harus kita yakini agar wajah Kemnaker selalu baik. Hilangkan ego sektoral, hilangkan ego unitoral untuk bisa mendorong pencapaian kinerja yang lebih baik, "  katanya.

Menaker menambahkan dengan telah dilantiknya 109 pejabat dan terisinya pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator dan pejabat pengawas, Menaker berharap seluruh jajaran dapat bekerja secara maksimal, bekerja kerja dan bekerja cerdas. 

Baca juga : Pemerintah Pusat Bersinergi Kendalikan Karhutla, Peran Daerah ?

 "Hal itu bertujuan untuk kemajuan organisasi baik instansi pusat, UPTP yang sangat strategis menjadi wajah dan etalase Kemnaker di daerah, " katanya. [SRI]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.