Dark/Light Mode
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
RM.id Rakyat Merdeka - Kita bisa tetap sebagai orang yang berkebudayaan Indonesia dengan berbagai atributnya, tetapi pada saat bersamaan, tetap menjadi the best muslim. Bahkan mungkin tidak kalah dari muslim Arab.
Bukankah ayat Al-Qur’an pernah menegaskan: “Sesungguhnya yang paling mulia di sisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa di antara kalian” (Inna akramakum ‘inda Allah atqakum/ QS Al-Hujurat/49:13).
Baca juga : Mendefinisikan Islam Secara Benar (1)
Kata Islam tersusun dari huruf sin, lam, mim (salima), sebuah akar kata yang membentuk kata salam (damai), islam (kedamaian), istislam (pembawa kedamaian), dan taslim (ketundukan, kepasrahan, dan ketenangan).
Salam adalah kedamaian dan kepasrahan dalam pengertian lebih umum. Islam adalah kedamaian dan kepasrahan dalam pengertian yang lebih khusus, memiliki seperangkat konsepsi nilai dan norma (value & norm).
Baca juga : Islam Sebagai Agama Pembebasan (2)
Istislam adalah seruan kedamaian dan kepasrahan yang lebih cepat, tegas, rigit, dan sempurna (perfect).
Allah SWT memberi nama agamanya yang dibawa oleh Nabi Muhammad Saw dengan agama Islam (Inna al-din ‘inda Allah al-Islam/QS Ali ‘Imran/3:19). Bukan agama salam (kepasrahan tanpa konsep). Bukan juga agama istislam yang lebih mengutamakan kecepatan, ketegasan, dan kesempurnaan dalam memperjuangkan kedamaian dan kepasrahan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.