Dark/Light Mode

4 Pola Pikir Keuangan Yang Suka Keliru

Yuk Benahi Untuk Capai Financial Goals

Kamis, 20 Oktober 2022 11:25 WIB
Ilustrasi perencanaan finansial. (Foto: Ist)
Ilustrasi perencanaan finansial. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Mengenyampingkan kepentingan jangka panjang demi kebutuhan sesaat

Mungkin banyak dari kamu yang masih memiliki pola pikir keuangan seperti ini, di mana kamu lebih memilih untuk memenuhi kebutuhan sesaat yang biasanya bersifat tersier ketimbang berpikir lebih jauh untuk mencapai tujuan jangka panjang.

Seperti, membeli pakaian kekinian di saat kamu masih memiliki banyak pakaian di lemari. Atau mencicil gadget terbaru, padahal kamu tidak memerlukannya karena masih ada gadget lama.

Untuk dapat mencapai tujuan finansial, memang ada beberapa hal yang harus dikorbankan, salah satunya adalah kepuasan sesaat. Untuk menghindari hal ini, ada baiknya kamu berpikir 2-3 kali sebelum membeli sesuatu.

Selain itu, kamu juga bisa membuat skala prioritas kebutuhan kamu, mana yang memang dibutuhkan saat itu juga dan mana yang masih bisa ditunda, atau mana yang bisa memberikan manfaat jangka panjang dan mana yang tidak.

Dengan begitu, kamu bisa memilah kebutuhan dan lebih bijak dalam melakukan pengeluaran.

Baca juga : Kejagung: Tak Ada Celah Keberatan Bagi Ferdy Sambo Cs

Menyepelekan nominal kecil

Salah satu pola pikir yang sering juga terjadi adalah menyepelekan hal-hal atau nominal kecil, seperti membeli jajanan sore atau bahkan biaya admin saat melakukan transfer ke bank lain.

Walaupun nominalnya terlihat kecil, tapi jika sering dilakukan maka akan berdampak besar juga terhadap keuanganmu secara keseluruhan.

Misalnya saja, biaya admin transfer bank sebesar Rp 6.500 untuk tiap transfer. Dengan frekuensi transfer 10 kali dalam sebulan, maka kamu sudah mengeluarkan Rp 65.000.

Bayangkan jika hal ini kamu lakukan selama satu tahun penuh, maka kamu sudah menghabiskan hampir Rp 1 juta hanya untuk membayar biaya admin transfer.

Begitu juga dengan pengeluaran jajan dan es kopi yang kamu beli setiap hari. Guna menghindari hal ini, kamu bisa mulai mencatat laporan pengeluaran harian secara rutin dan merinci.

Baca juga : Puan Tegaskan Motivasinya Keliling Daerah Untuk Menyerap Aspirasi

Jika kamu melakukan transfer yang dikenakan biaya admin, maka tuliskan biaya admin tersebut. Dengan begitu, kamu bisa mengevaluasi kebocoran-kebocoran kecil yang ada.

Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan layanan atau aplikasi digital yang bisa membantumu lebih hemat. Salah satunya adalah fitur Transfer ShopeePay yang memungkinkan kamu melakukan transfer ke berbagai bank atau sesama pengguna ShopeePay tanpa biaya admin. Jadi bisa hemat, kan?

Takut Untuk Mengakui Kesalahan dan Belajar

Seorang pebisnis dan penulis buku asal Amerika bernama Robert Kiyosaki pernah mengatakan, “Membuat kesalahan tidaklah cukup untuk menjadi hebat. Kamu juga harus mengakui kesalahan itu dan kemudian belajar bagaimana mengubah kesalahan itu menjadi keuntungan.”

Beberapa dari kamu mungkin sudah menyadari beberapa kesalahan pola pikir keuangan di atas, namun masih ragu atau untuk mengubahnya.

Bisa jadi karena kamu tidak tahu harus memulai dari mana, merasa takut keluar dari zona nyaman, atau alasan lainnya.

Baca juga : Ngaji Kebangsaan, Vaksinasi Ideologi Untuk Sebarkan Moderasi Beragama

Bagi orang-orang sukses di luar sana, belajar dari kesalahan adalah sebuah PR seumur hidup yang terus dikerjakan melalui jutaan pengalaman jatuh-bangun yang tak terhitung dan berbagai improvement di sepanjang jalan.

Berbuat kesalahan itu wajar dan jangan biarkan kesalahan menjadi penghambat bagi kita untuk tidak melakukan sesuatu sama sekali.

Itulah empat pola pikir keliru mengenai keuangan yang kerap dialami oleh banyak orang. Setelah mengetahui hal ini, lakukanlah evaluasi terhadap diri kita sendiri dan janganlah takut untuk belajar dari kesalahan tersebut. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.