Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jadi Ketua Pelaksana Formula E, Sahroni Diramal Makin Dekat Ke Kursi DKI-1

Selasa, 30 November 2021 18:36 WIB
Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni, ditunjuk menjadi Ketua Pelaksana Formula E oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: Instagram)
Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni, ditunjuk menjadi Ketua Pelaksana Formula E oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menunjuk Bendahara Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang juga Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E, dinilai bisa membawa berkah. 

Tak cuma sekadar melambungkan popularitasnya, tetapi juga diramal makin dekat ke kursi DKI-1. Menggantikan Anies.

Direktur Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul menduga, berbagai elemen pemenangan Sahroni sudah lama bergerak dalam menghangatkan situasi politik ini.

"Saya kira, kans Sahroni sangat terbuka untuk Pilkada Jakarta," kata Adib, Selasa (30/11).

Adib menilai, penunjukan Sahroni sebagai ketua pelaksana event balap mobil listrik internasional yang akan digelar pada Januari mendatang, sarat maksud dan tujuan tertentu. Begitu juga dengan bentuk strateginya.

Baca juga : Serahkan Dokumen Tambahan Formula E, Jakpro Minta Wejangan KPK

"Ini adalah bentuk dimulainya branding Nasdem dan Sahroni secara pribadi," ujarnya.

Dosen FISIP Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang itu menilai, Anies Baswedan punya kedekatan khusus dengan NasDem.

"Ini juga menandai bahwa NasDem bisa dikatakan ke Anies pada tahun 2024 nanti," tutur Adib.

Gibran Berpeluang

Saat ini, sejumlah nama sudah mulai digadang-gadang untuk Pilkada DKI. Sebut saja Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Bogor Bima Arya, dan Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar.

Baca juga : Anies Mainkan Jurus "Diam" Itu Emas

Di antara ketiga nama tersebut, Gibran dinilai lebih berpeluang. 

"Semua peluang pasti ada yah, cuma saya kira Gibran peluangnya lebih tinggi. Nama besar Presiden Jokowi ikut berpengaruh," pungkasnya.

Dalam pertemuan di Balai Kota pada Senin (29/11), Anies mengungkap alasannya menunjuk Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E.

"Pertama, Pak Sahroni adalah seorang yang berpengalaman dalam kegiatan balap mobil. Ini amat diperlukan ketika kita melaksanakan Formula E. Kedua, beliau adalah ketua perkumpulan mobil listrik, yang kita tahu Formula E adalah balap mobil dengan menggunakan energi listrik," terang Anies.

Selain itu, pemilihan Sahroni juga didasari posisinya sebagai Sekjen Ikatan Motor Indonesia (IMI), yang merupakan perwakilan dari Formula E Operation (FEO) di Indonesia. Sehingga, diharapkan bisa menjadi jembatan antara regulasi internasional dan ketentuan pelaksanaan di lapangan.

Baca juga : Wakil Ketua DPRD DKI Yakin Formula E Terselenggara

“Jadi, kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Sahroni yang sudah bersedia untuk menerima tugas besar ini. Kita berharap pelaksanaan berjalan baik. Sekaligus kita bangga yang ditugasi asli Jakarta, asli Tanjung Priok, dan memang ditugasi untuk mengelola sebuah event yang menempatkan Jakarta dan Indonesia di kancah global,” tandas Anies.

Di lain pihak, Sahroni merasa terhormat dengan penunjukan ini. Ia berharap bahwa E-Prix dapat menggerakkan perekonomian di Indonesia, khususnya Jakarta. Sehingga, pelaksanaannya harus direncanakan dengan sebaik-baiknya.

“Saya mau menerima amanah ini dengan satu syarat, untuk kepentingan bangsa Indonesia. Karena, ini adalah branding negara yang kita mesti sama-sama sukseskan," tutur Crazy Rich Tanjung Priok itu.

"Event internasional akan ditonton lebih dari 170 negara. Mudah-mudahan, ini bisa membantu pemulihan ekonomi. Insya Allah, terselenggara dengan baik,” pungkasnya. [UMM]

[UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.