Dark/Light Mode

Sempat Muncul Percikan Api, Pompa Air Ngadat

Kemang Terendam 150 Cm Warga Ngungsi Ke Sekolah

Rabu, 22 Desember 2021 06:47 WIB
Pesepeda melewati banjir yang menggenangi Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (20/12/2021). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)
Pesepeda melewati banjir yang menggenangi Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (20/12/2021). (Foto: Antara/Sigid Kurniawan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota pada Senin (20/12), membuat Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, terendam. Akibatnya, ratusan warga terpaksa mengungsi karena ketinggian banjir mencapai 150 centimeter (cm).

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan Mustajab menerangkan, banjir di kawasan Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Untuk mengatasi genangan, pihaknya menurunkan satu unit mobil pompa dengan kapasitas 400 liter per detik. Namun sayangnya, mobil pompa mengalami kendala setelah satu jam beroperasi.

Baca juga : Kini, Pasar Mobil Kemayoran Mulai Bergairah

“Ada percikan api di pompa mobil. Kami tidak berani mengoperasikan,” katanya, di Jakarta, Senin (20/12).

Meski demikian, lanjut Mustajab, sekitar pukul 20.00 WIB banjir sudah mulai surut dan jalan sudah dapat dilalui kendaraan bermotor. Selain Jalan Kemang Raya, sejumlah kawasan di Jaksel juga terendam genangan. Salah satunya di Kawasan Dharmawangsa. Tapi cepat surut.

Baca juga : Bamsoet: Keselamatan Berkendara Tanggung Jawab Seluruh Pengguna Jalan

Akibat banjir, sebanyak 30 kepala keluarga (KK) di wilayah Kemang Timur terpaksa mengungsi. Mereka adalah warga yang tinggal di Jalan Kemang Timur 11, Rukun Tetangga (RT) 12 Rukun Warga (RW) 03, Jaksel. Ketinggian air merendam rumah mereka bervariasi mulai dari 40 hingga 150 cm.

“Warga yang ngungsi sekitar 20-30 KK. Biasanya mengungsi ke SDN 07. Tapi, warga yang bertahan di rumah juga ada,” katanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.