Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Cycling de Jabar Jadi Ajang Persiapan Atlet Jelang Kejurnas Balap Sepeda 2024
- Man. City Vs Man. United, The Citizens Mau Pecahkan Rekor
- Rinov Dan Pitha Melaju, Putri KW Angkat Koper
- Gagal Di Malaysia Masters, Putri KW Langsung Tatap Indonesia Open
- Alasan Spanyol Akui Negara Palestina, Tolak Dicap Kawan Teroris Oleh Netanyahu
Diprediksi Jadi Episentrum Gelombang Ketiga
Vaksinasi Booster Digeber 100 Ribu Orang Per Hari...
Rabu, 26 Januari 2022 07:08 WIB
Sebelumnya
Di samping itu, Fraksi PAN Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta juga mendorong agar Pemprov DKI menggencarkan pelaksanaan vaksinasi booster. Sekretaris Fraksi PAN DPRD DKI Jakarta, Oman Rohman Rakinda mengimbau, agar warga Jakarta taat menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan menghindari kerumunan.
“Vaksinasi booster diyakini bisa meningkatkan daya cegah secara komunal efektif. Namun, pengetatan disiplin prokes harus menjadi standar di ruang publik,” katanya di Jakarta, kemarin.
Baca juga : Jokowi Apresiasi Capaian Cakupan Vaksinasi Di Riau
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Gilbert Simanjuntak mengapresiasi vaksinasi booster pada warga lanjut usia (lansia). Menurut dia, vaksinasi booster kali ini berbeda dengan vaksinasi pada lansia sebelumnya. “Saya memuji Dinkes DKI. Vaksinasi pada lansia sekarang jauh lebih manusiawi,” katanya.
Sebagai informasi, Kemkes akan mempercepat vaksinasi booster atau dosis penguat di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) untuk mengantisipasi penularan Omicron yang tergolong cepat.
Baca juga : Banteng Kebon Sirih Gelar Vaksin Booster Di Gedung DPRD
“Selain prokes dan surveillance (pengawasan), kami juga memastikan akan mempercepat vaksinasi booster bagi semua warga Jabodetabek. Sehingga, mereka siap kalau gelombang Omicron naik secara cepat dan tinggi,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.
Percepatan vaksinasi booster dilakukan supaya warga Jabodetabek siap menghadapi ledakan kasus Covid-19 akibat varian Omicron. Kemungkinan, varian ini bakal menyebabkan ledakan kasus.
Baca juga : Besok, KPK Mulai Lakukan Vaksinasi Booster Buat Pegawainya
Menkes Budi menuturkan, sebagian besar atau lebih dari 90 persen transmisi lokal varian Omicron akan terjadi di DKI Jakarta. Sehingga perlu mengantisipasi kemungkinan lonjakan kasus di Jakarta yang bisa berdampak ke daerah sekitarnya. [OSP]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya