Dark/Light Mode

Dimulai 12 Januari, Ini Kriteria Untuk Dapat Vaksinasi Booster

Kamis, 6 Januari 2022 23:00 WIB
Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito (Foto: Setpres)
Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito (Foto: Setpres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Program vaksinasi booster Covid-19 akan dimulai 12 Januari 2022. Target awalnya, 21 juta orang di Januari ini. Fokus utama vaksinasi booster ini memperkuat herd immunity alias kekebalan komunal di daerah yang kekebalan komunalnya sudah mulai terbentuk.

Program ini diprioritaskan bagi kabupaten/kota yang capaian dosis pertama sudah 70 persen dan dosis kedua 60 persen. Penerima vaksinasi ini diperuntukkan bagi yang berusia di atas 18 tahun dan telah mendapatkan vaksin dosis kedua dengan jangka waktu lebih dari 6 bulan.

Baca juga : Retno: Perjuangan Indonesia Untuk Kesetaraan Vaksin Belum Selesai

"Bagi daerah yang belum memenuhi kriteria tersebut untuk dapat mengejar target vaksinasinya," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, dalam keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19, Kamis (6/1).

Wiku lalu memaparkan analisis data awal WHO terkait penularan varian Omicron seperti di Inggris dan Afrika Selatan serta hasil uji dari para produsen vaksin. Data tersebut menunjukkan, Omicron masih dapat menyerang tubuh yang telah memiliki imunitas terhadap Covid-19. Baik imunitas dari vaksinasi ataupun infeksi yang diderita sebelumnya.

Baca juga : Top! Indonesia Jadi Negara Yang Penduduknya Dapat Vaksinasi Penuh

Beberapa studi lain menyatakan, antibodi spesifik yang terbentuk berkurang kemampuannya dalam melindungi diri dari Omicron. Namun, jenis kekebalan lain masih mampu melindungi.

"Untuk itu, mari kita terus menjaga kebugaran tubuh kita yang diiringi dengan pengadaan studi-studi ilmiah yang dapat menguatkan pengendalian Covid-19 di Indonesia," ajak Wiku. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.