Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Cegah Sampah Numpuk Saat Libur Lebaran

Kerja Non Stop, Ribuan Petugas Dan Truk Siaga...

Kamis, 28 April 2022 07:30 WIB
Pasukan Oranye Petugas Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Kebersihan DKI Jakarta, membersihkan kali di Kebon Melati, codetan Ciliwung, Jakarta, September tahun lalu. Akibat kurangnya kesadaran warga akan kebersihan, sungai dan kali di ibuk kota selalu dipenuhi sampah. Padahal, hampir tiap hari petugas membersihkan sampah yang memenuhi aliran sungai dan kali di Jakarta. (Foto: TEDY KROEN/RAKYAT MERDEKA).
Pasukan Oranye Petugas Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Kebersihan DKI Jakarta, membersihkan kali di Kebon Melati, codetan Ciliwung, Jakarta, September tahun lalu. Akibat kurangnya kesadaran warga akan kebersihan, sungai dan kali di ibuk kota selalu dipenuhi sampah. Padahal, hampir tiap hari petugas membersihkan sampah yang memenuhi aliran sungai dan kali di Jakarta. (Foto: TEDY KROEN/RAKYAT MERDEKA).

RM.id  Rakyat Merdeka - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta akan menyiagakan ribuan petugas dan truk untuk menjaga kebersihan selama libur Idul Fitri. Langkah ini diambil untuk mencegah menumpuknya sampah di sudut-sudut Ibu Kota pasca momen Idul Fitri, seperti tahun lalu.

“KAMI siagakan 50 petugas di setiap Kecamatan sehingga ada lebih dari 2.500 personel siaga di seluruh Jakarta,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, di Jakarta, kemarin.

Selain ribuan personel, pihaknya menyiagakan ratusan truk sampah dan 88 unit kendaraan penyapu jalan otomatis. Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang juga tetap melakukan pelayanan.

Baca juga : Jangan Plesiran Ke Luar Negeri

Kemudian, lanjut Asep, Satuan Pelaksana Lingkungan Hidup Kecamatan dan pengemudi truk sampah akan melakukan pengosongan Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) di seluruh wilayah Jakarta.

Strategi ini dilakukan agar TPS dapat menampung sampah dengan kapasitas maksimal pada saat libur hingga H+1 Lebaran. Selain itu, agar kondisi lingkungan sekitar TPS tetap nyaman, tidak berbau, dan menghindari berkembangnya lalat dan vektor penyakit lainnya.

Ia memperkirakan, puncak tonase penanganan sampah akan terjadi pada H+7 hingga H+10 Lebaran. Dan, setelah itu kembali ke rata-rata timbunan normal. Pihaknya sudah melakukan antisipasi.

Baca juga : Nikmati Libur Panjang Dengan Tetap Prokes Ya...

Asep memastikan TPST Bantargebang tetap beroperasi 24 jam selama libur dan cuti bersama Idul Fitri. Sebanyak 200 personel ditugaskan piket di tempat pengelolaan sampah TPST Bantargebang.

Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup, rata-rata berat sampah yang dikirim ke TPST Bantargebang pada kondisi normal sekitar 7.000-8.000 ton per hari.

Darurat Sampah

Baca juga : Libur Lebaran Dan Cuti Bersama, Puan Ingatkan Pemda Antisipasi Keramaian Di Tempat Wisata

Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jakarta, Tubagus Soleh Ahmadi menilai, tata kelola sampah di Jakarta, buruk. Menurutnya, saat ini Jakarta menuju kondisi darurat sampah.

“Kegagalan pengelolaan sampah mengakibatkan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang penuh menjadi fakta buruknya tata kelola sampah Jakarta,” kata Tubagus, baru-baru ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.