Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tak Ada Larangan bagi Wapres Ngantor Pakai Sarung

Jumat, 5 Juli 2019 00:01 WIB
Maruf Amin (kanan). (Foto: Dok. PKB)
Maruf Amin (kanan). (Foto: Dok. PKB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Wakil Presiden Jusuf Kalla, Husain Abdullah, memastikan tak ada ketentuan khusus yang mengatur tentang pakaian kerja presiden dan wakil presiden. Hal ini menanggapi pakaian wapres terpilih Ma'ruf Amin yang kerap mengenakan sarung.

"Kalau sesuai ketentuan kita, tidak ada yang khusus mengatur pakaian kerja presiden dan wapres," ujar Husain, Kamis (4/7), seperti dikutip antaranews.com.

Baca juga : Adinda Thomas Penasaran Jalan Kaki Mendaki Gunung Nepal

Ketentuan mengenai pakaian, tambah dia, hanya berlaku untuk upacara resmi atau acara kenegaraan. Dalam Peraturan Presiden 71/2018 tentang Tata Pakaian dan Acara Resmi Kenegaraan disebutkan bahwa pakaian yang digunakan yakni Pakaian Sipil Lengkap (PSL), pakaian dinas, pakaian kebesaran, atau pakaian nasional. 

Husain menuturkan, sarung memang tak masuk dalam aturan pakaian kenegaraan. Namun, menurutnya, pemakaian sarung justru dapat lebih fleksibel karena dapat dipadukan dengan jas seperti yang dikenakan Ma'ruf selama ini. 

Baca juga : Kualitas Beras Bulog Diyakini Paling Top

"Setahu saya, bisa saja sarung masuk kategori pakaian nasional. Ada juga kan kepala atau pejabat pemerintahan seperti Myanmar yang memakai pakaian layaknya sarung atasnya jas tutup," katanya.

Ia juga mencontohkan raja Arab yang mengenakan pakaian tradisional sebagai identitas kenegaraan mereka. Husain sendiri berharap, Ma'ruf tak mengubah penampilannya yang kerap menggunakan peci dan setelan jas dengan sarung setelah nantinya resmi menjabat sebagai wapres. 

Baca juga : BUMN dan Kalangan Bisnis Indonesia Bidik Pasar Pasifik

"Saya senang bahkan bangga kalau lihat Pak Ma'ruf pakai sarung. Mudah-mudahan beliau tidak mengubah style-nya. Tetap seperti ini setelah beliau resmi menjabat sebagai wapres," ucapnya.

Ma'ruf sendiri mengaku belum memutuskan akan mengenakan celana atau sarung saat nantinya bertugas sebagai wapres. Kendati demikian, ia menyatakan siap menyesuaikan apabila harus mengganti sarung dengan celana. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.