Dark/Light Mode

Dishub Ngarep DPRD Segera Setujui Tarif Integrasi Antarmoda

Senin, 6 Juni 2022 19:07 WIB
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo. (Foto: Istimewa)
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan mengebut penerapan integrasi tarif tiga moda transportasi umum,  apabila Dewan Perwakilan Rakyat Daerah menyetujui usulan besaran tarif sebesar Rp 10 ribu.

"Kami menunggu persetujuan dewan yang kemudian akan dilakukan akselerasi untuk penetapan melalui gubernur," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo seperti dikutip Antara,  Senin (6/6)

Adapun tiga moda transportasi umum untuk integrasi tarif itu adalah TransJakarta, MRT Jakarta dan LRT Jakarta.

Rencananya dalam waktu dekat Dinas Perhubungan DKI bersama BUMD DKI bidang jasa transportasi akan membahas kembali bersama Komisi B DPRD DKI.

Baca juga : Tarif Integrasi Tiga Moda Transportasi Rp 10 Ribu

Meski begitu, Syafrin tidak menyebutkan detail tambahan subsidi yang bakal dikeluarkan melalui APBD apabila usulan tersebut disetujui.

Sebelumnya, Komisi B DPRD DKI Jakarta bakal menyepakati usulan dari Pemprov DKI soal tarif integrasi tiga moda transportasi sebesar Rp 10 ribu untuk mendukung kemudahan mobilitas warga DKI termasuk mempercepat pemulihan ekonomi.

"Terkait nilai yang diajukan yaitu Rp10 ribu, dari hasil pendalaman kemarin sepertinya itu memang nanti bisa disepakati bersama," kata Ketua Komisi B DPRD DKI Ismail di Gedung DPRD DKI, Kamis (2/6).

Apabila dalam rapat tersebut disepakati soal besaran tarif integrasi sebesar Rp 10 ribu, maka dipastikan APBD DKI akan membengkak.

Baca juga : Rektor Unhas Ngarep Gelora Genjot Inovasi & Teknologi

Meski begitu, ia menyakini bengkaknya besaran subsidi yang dibebankan ke APBD sudah dikalkulasi.

"Pasti ada pembengkakan, penambahan tapi itu semua sudah dikalkulasi karena prinsipnya subsidi yang diberikan, meski itu ada peningkatan tapi tujuannya adalah ini bisa menjadi stimulus untuk gerakkan perekonomian," imbuh politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Namun, ia belum bisa memastikan berapa persentase kenaikan besaran subsidi yang kemungkinan akan muncul apabila usulan Rp 10 ribu itu disetujui.

"Itu sedang dibahas, nanti lebih jelas pas pembahasan di KUA-PPAS (Kebijakan Umum APBD-Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara) karena angka baru akan terlihat secara signifikan di sana," ucapnya.

Baca juga : Ketua DPRD Gulirkan Kembali Paripurna Interpelasi Formula E

Ia memperkirakan besaran subsidi transportasi yang diberikan saat ini sebesar Rp 4 triliun untuk tiga moda transportasi umum di Jakarta itu.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.