Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Elnusa Petrofin Salurkan 10.872 Paket Sembako ke Masyarakat di Seluruh Indonesia
- Thomas Tuchel Merasa Belum Pantas Menyanyikan Lagu Kebangsaan Inggris
- Thibaut Courtois Mau Buka-bukan Soal Kasusnya Di Timnas Belgia
- Lagi Fokus Keluar Zona Degradasi, PSS Sleman Malah Dapat Kabar Buruk
- Ketua DEN : Deregulasi untuk Efisiensi Ekonomi dan Percepatan Investasi
Percepat Elektrifikasi Bus Listrik
Transjakarta Teken MoU Dengan Perusahaan Inggris
Kamis, 18 Agustus 2022 19:41 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Equipmake Holdings Plc, spesialis elektrifikasi kendaraan komersial yang berbasis di Inggris dan PT VKTR Teknologi Mobilitas. Kerja sama ini untuk mempercepat peralihan ke armada bertenaga listrik.
Proses penandatanganan yang dilakukan di kantor pusat Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur yang disaksikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo ini dilakukan langsung oleh Direktur Utama Transjakarta M. Yana Aditya, Direktur Utama PT VKTR Teknologi Mobilitas Gilarsi W. Setijono dan CEO Equipmake Holdings Plc Ian D Foley.
Baca juga : Pras Desak Transjakarta Putus Kontrak Operator Yang Sering Kecelakaan
Untuk mempercepat peralihan ke bus listrik, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah mengganti mesin konvensional menjadi mesin yang digerakkan listrik. Cara ini disebut sebagai retrofit, yang juga sudah digunakan di berbagai negara.
"Untuk itulah Transjakarta mendatangani MoU dengan sebuah perusahaan Equipmake sebagai pemilik teknologi dan komponen retrofit dan Vektor sebagai pemegang lisensi yang akan memproduksi mesin retrofit,” ujar Direktur Utama Transjakarta, M. Yana Aditya di lokasi acara, Kamis (18/8).
Baca juga : Firli: Kami Wakafkan Diri Dalam Perang Lawan Korupsi
"Equipmake dan Vektor saat ini sedang mempersiapkan pembuatan mesin bus listrik dengan cara retrofit untuk memenuhi kebutuhan Transjakarta," ujar Ian Foley dan Gilarsi W. Setijono.
Kerjasama tiga pihak ini diharapkan dapat memenuhi target elektifikasi 10 ribu bus Transjakarta pada 2030 dan meningkatkan kemampuan manufaktur dalam negeri.
Baca juga : Genjot Ekpsor-Impor, DK Prima Teken Mou Dengan Puluhan Pengusaha Maroko
Untuk selalu mendapatkan informasi terbaru tentang Transjakarta bisa mengakses media sosial Transjakarta di Twitter: @PT_Transjakarta dan Instagram: @pt_transjakarta. Serta gunakan selalu aplikasi TIJE untuk mendukung mobilitas. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya