Dark/Light Mode

Hijaukan Kolong Tol Becakayu

Yuk Kita Tanam Pohon Untuk Meredam Polusi

Selasa, 22 Agustus 2023 07:30 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (kiri depan) saat melakukan penanaman pohon di kolong Tol Becakayu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (19/8). (Foto: Ist)
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (kiri depan) saat melakukan penanaman pohon di kolong Tol Becakayu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (19/8). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinisi (Pemprov) DKI Jakarta menggalakkan penanaman pohon sebagai salah satu upaya untuk meredam polusi udara. Masyarakat diharapkan ikut berperan aktif melakukan penghijauan.

Pemprov DKI Jakarta melaku­kan aksi menanam seribu pohon Ketapang Kencana, sepanjang 4,2 kilometer (km) di kolong Tol Becakayu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (19/8). Ketapang Kencana merupakan salah satu pohon yang dapat membantu menyerap polutan di udara.

Kegiatan ini diikuti langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Har­tono, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Bayu Meghantara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian DKI Jakarta Suharini Eliawati serta Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M. Anwar.

Baca juga : Ketum KNPI Putri Khairunnisa: Tanam Pohon, Bentuk Deklarasi Peduli Lingkungan

Gubernur Heru mengapresiasi pihak swasta yang bersinergi dengan Pemprov DKI dalam Upaya membantu memperbaiki kualitas udara.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak swasta, Maybank, yang mau bersinergi dengan kami. Sebelumnya, ada Antam juga ikut membantu me­nanam pohon,” kata Heru.

Heru menegaskan, Pemprov DKI konsisten dalam menanam pohon untuk menghijaukan Ja­karta. Per Juli 2023, telah ditanam sebanyak 25.000 pohon setinggi tiga meter,seperti pohon Keta­pang Cendana dan Tabebuya.

Baca juga : Hijaukan Bojonegoro, Kiai Ganjar Adakan Tanam Massal 200 Pohon Bersama Warga

“DKI Jakarta juga menambah RTH (Ruang Terbuka Hijau) sekitar 800-an titik. Jadi, tahap pertama itu 256 titik di tiap kelurahan, kemudian terus ber­lanjut,” ujarnya.

Heru mengajak seluruh stake­holder di Jakarta untuk ikut mengkampanyekan gerakan memperbaiki kualitas udara. Karena mengendalikan kualitas udara dibutuhkan kerja sama semua pihak secara masif. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat juga turut aktif terlibat.

“Menjaga kualitas udara di Jakarta menjadi tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.