Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Antisipasi Penumpang Membludak, Pemprov DKI Siapkan Bus Cadangan

Jumat, 31 Juli 2020 21:58 WIB
Tampak arus lalu lintas di kawasan Kuningan, Jakarta Pusat. (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Tampak arus lalu lintas di kawasan Kuningan, Jakarta Pusat. (Foto: Dwi Pambudo/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemprov DKI Jakarta menyediakan bus sapu jagat atau bus cadangan untuk mengantisipasi kepadatan di halte Transjakarta saat kebijakan pembatasan kendaraan berdasar plat nomor ganjil dan genap pada Senin (3/8) mendatang.

"Untuk di Transjakarta yang kita lakukan sekarang adalah dengan bus sapu jagat. Jadi, begitu ada antrean yang mulai keluar halte, otomatis bus kami tambah," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo di Balai Kota Jakarta, Jumat (31/7).

Baca juga : DKI Laporkan Kasus Baru dan Kasus Sembuh Terbanyak

Syafrin menambahkan dengan demikian jarak antar unit angkutan tidak lagi lima atau tiga menit saja, bahkan bisa hitungan detik dengan ketentuan begitu penuh kuotanya langsung jalan.

"Itu yang kita terapkan, contohnya di Pinang Ranti, itu sekarang sudah tidak ada keluhan ada antrean atau di halte Klender yang di awal PSBB Transisi di sana ada antrean. Itu yang kami pantau. Termasuk juga di halte Cawang UKI," kata Syafrin.

Baca juga : Antisipasi Dampak Kemarau Di Sumatera, Kementan Siapkan Sejumlah Strategi

Selain titik-titik di atas, bus sapu jagat yang merupakan bus cadangan disiapkan di titik-titik yang berpotensi terjadi kepadatan penumpang.

Sekadar infomasi, Ganjil genap bakal mulai diterapkan kembali pada Senin (3/8) mendatang di 25 ruas jalan ibu kota. Kebijakan ganjil-genap ini, akan sama seperti sebelum masa pandemi yakni diterapkan dari Senin hingga Jumat dengan periode waktu pagi pada 06.00 WIB hingga 10.00 WIB dan petang pada 16.00 WIB hingga 21.00 WIB. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.