Warga Yang Patuhi Protokol Kesehatan Anjlok 80 Persen

RM.id  Rakyat Merdeka - Meningkatnya penambahan harian kasus positif virus corona atau Covid-19 di Jakarta karena kesadaran warga menjalankan protokol kesehatan mulai kendur.

‘’Tingkat kesadaran masyarakat Jakarta akan bahaya penularan virus corona di seluruh lini semakin rendah hingga 80 persen selama pelaksanaan PSBB transisi,’’ ungkap Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono, kemarin.

Baca juga : 700-an Pelanggar Protokol Kesehatan Ditegur dan Didenda

Untuk itu, lanjutnya, perlu dengan langkah-langkah ekstrim. Sebab, sudah susah buat dikendalikan. “Tindakan apapun, namanya apapun dan langkah apapun selama menahan laju Covid-19 ya silakan saja dilakukan. Kemarin pelanggar yang sudah tidak pakai masker sudah 4 kali lipat naiknya,” paparnya.

Mujiyono berharap, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta memperketat pengawasan protokol Covid-19 di seluruh lini dengan mengoptimalkan seluruh personel hingga satuan terbawah seperti kelurahan.

Baca juga : Angkasa Pura I Tegas Terapkan Protokol Kesehatan Di Bandara

Satpol PP DKI dapat bersinergi dengan seluruh organisasi masyarakat (ormas) daerah dalam upaya mengoptimalkan pengawasan penggunaan protokol kesehatan pencegahan virus corona secara masif. “Kalau memang kurang personel, alangkah baiknya menggandeng organisasi masyarakat. Kerahkan untuk membantu warga,” terangnya.

Bisa jadi, lanjutnya, warga mematuhi jika tokoh masyarakat yang mengingatkan warga agar melaksanakan protokol kesehatan. Dia mengusulkan, Pemprov DKI dapat menerapkan pola penegakan payung hukum daerah seperti diterapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal, Jawa Tengah, yang kini telah berhasil menjadi zona hijau.

Baca juga : Semarang Siapkan Aturan Pelanggar Protokol Kesehatan

Sebab, langkah tersebut efektif dalam menghidupkan kembali pola kesadaran masyarakat untuk taat penggunaan protokol Covid-19. “Kalau di DKI, saya lihat belum ada yang seperti itu. Jadi cobalah,” saran Mujiyono.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.