Warga Komplain Nih, Bus Jarang Dan Datangnya Lama

RM.id  Rakyat Merdeka - Penumpang bus meminta PT Transjakarta menambah jumlah armada yang beroperasi, terutama di rute yang ramai. Sebab, aktivitas warga meningkat sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta turun ke level 2. Halte dan bus mulai dipadati penumpang yang ingin melakukan perjalanan.

Salah satu penumpang Transjakarta Harmoni-Kalideres, Ardian mengatakan, kondisi di halte dan bus Transjakarta sudah seperti kondisi normal. Karena itulah, setiap kali menaiki bus, dia selalu ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes). Tidak melepas masker dan sebisa mungkin menjaga jarak.

“Kalau bus penuh banget, mending nunggu yang lumayan kosong,” kata Ardian, kemarin.

Baca juga : Pemda Diminta Dampingi Pedagang Kecil Dan Mikro Yang Dapat Bantuan

Dia sangat berharap, PT Transjakarta menambah jumlah armada bus yang beroperasi. Sebab, saat ini hampir setiap bus yang lewat di halte selalu penuh penumpang. Bahkan, setiap pagi dan sore sampai harus berdesak-desakan.

Ardian berharap, jalur bus selalu dijaga supaya tetap steril dari kendaraan pribadi yang menyerobot masuk. “Jumlah dan jalur bus yang lancar sangat penting supaya tidak terjadi penumpukan penumpang,” jelasnya.

Pelanggan Transjakarta bernama Candy juga meminta armada bus Transjakarta ditambah. Terutama di rute yang padat.

Baca juga : Penumpang Berdesakan, Prokes Susah Diterapkan

“Jangan pelit lah. Noh, di media sosial bejibun orang komplain desak-desakan karena bus jarang dan datangnya lama,” kritiknya.

Sebagai informasi, PT Transjakarta mulai mengangkut penumpang dengan kapasitas 100 persen. Ini dilakukan setelah status PPKM di Jakarta turun ke level 2.

Berdasarkan pantauan Rakyat Merdeka, kondisi Halte dan Bus Transjakarta relatif ramai saat pemberlakuan aturan 100 persen kapasitas.

Baca juga : Kecelakaan Alutsista, CBA: Jangan Lagi Ada Kelalaian Manajemen Dan Perawatan

Misalnya di Halte Ragunan, Jakarta Selatan. Antrean penumpang nampak di depan pintu masuk. Satu per satu penumpang tampak tertib check in dengan memindai QR Code PeduliLindungi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.