Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diragukan Pimpin BRIN

Mega Garuk Kepala

Minggu, 21 November 2021 07:50 WIB
Megawati Soekarnoputri saat pembukaan Forum Komunikasi Riset dan Inovasi 2021 secara virtual, Jumat (19/11/2021). (Foto: Youtube BRIN Indonesia)
Megawati Soekarnoputri saat pembukaan Forum Komunikasi Riset dan Inovasi 2021 secara virtual, Jumat (19/11/2021). (Foto: Youtube BRIN Indonesia)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jabatan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) banyak diragukan. Alasannya, Mega bukanlah akademisi, tapi politisi. Menjawab keraguan itu, Mega sampai garuk-garuk kepala.

Pertengahan bulan lalu (13/10), Mega dilantik jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN oleh Presiden Jokowi di Istana. Penunjukan Mega itu menuai banyak protes dari berbagai kalangan. Selain sudah menjabat sebagai Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Presiden ke-5 RI itu dianggap tidak berlatar belakang akademik. Sehingga dinilai tidak cocok pimpin BRIN yang tugasnya di bidang riset.

Baca juga : Tuan Rumah Pimpin Perolehan Medali Sementara Peparnas

Mendapat sindiran begitu, Mega saat itu memilih diam. Hanya beberapa kader PDIP yang pasang badan menjawab kritikan dari banyak pihak terhadap Mega.

Kemarin, setelah sebulan pasca dirinya dilantik, Mega menjawab keraguan itu. Jawaban Mega itu disampaikan dalam Pembukaan Forum Komunikasi Riset dan Inovasi 2021, Jumat (19/11).

Baca juga : Jatim Belum Siap Buka Pintu Masuk Kepulangan PMI

Sebelum acara dimulai, Mega yang diberi panggung untuk memberikan sambutan, lantas meminta penyelenggara untuk memamerkan ringkasan data dirinya.

“Saya kalau boleh dibilang bagian dari kalangan akademisi. Saya tadi minta sebetulnya boleh nggak ya CV saya ditampilkan. Karena banyak orang meragukan,” tutur Mega.

Baca juga : KTT G20 Hasilkan Deklarasi Pemimpin Negara Terkait Isu Hangat

Mega mengaku bingung dikritik latar belakangnya gara-gara memimpin BRIN.

“Saya lalu garuk-garuk kepala. Sebetulnya yang dimaksud akademisi itu apa, hanya teori atau sampai pada tingkat implementasi? Pasti semuanya akan bilang sampai pada tingkat implementasi,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.