Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

CPPS: Airlangga-Ganjar Bisa Jadi Duet Maut

Rabu, 24 November 2021 17:08 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Foto: Istimewa)
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Eksekutif Center for Public Policy Studies (CPPS) Indonesia Bambang Istianto menilai, Menko Perekonomian yang juga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto cocok diduetkan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Elektabilitas Airlangga yang dikenal sebagai teknokrat humble bisa ikut terangkat. Mengungguli pasangan siapa pun di Pilpres 2024.

"Sebagai pemimpin parpol, Airlangga telah teruji. Dia terbukti mampu menghadapi gejolak partainya dengan cara elegan, kondusif, dan demokratis. Ini menjadi nilai tambah yang dimiliki Airlangga untuk diperhitungkan di Pilpres mendatang," jelas Bambang, Rabu (24/11).

Bambang pun lantas membandingkan kepemimpinan partai Airlangga dengan Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra.

Baca juga : Sandiaga Dorong Galeri MURI Jadi Destinasi Wisata

"Kalau Prabowo, tantangan memimpin partainya relatif kecil. Sistem Partai Gerindra itu bergaya komando dan sentralistik, serta mencerminkan kurang demokratis," bebernya.

Bambang pun membandingkan lagi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yang juga marak disebut dalam bursa Capres 2024.

"Anies minim pengalaman memimpin sebuah organisasi politik, yang tensi konfliknya sangat tinggi. Dalam manajemen konflik, belum teruji seperti Airlangga. Sekalipun dia telah memiliki sejarah di birokrasi pemerintahan," jelas Bambang.

Ia pun melanjutkan perbandingannya dengan nama-nama yang ramai disebut sebagai pendamping calon presiden. Misalnya, politisi PDIP Puan Maharani.

Baca juga : Menko Airlangga: GIIAS Jadi Kebangkitan Sektor Otomotif

Meski pernah beberapa kali menduduki posisi strategis semacam Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Ketua DPR, dan Wakil Ketua Umum Partai, Puan belum menunjukkan prestasi yang menonjol.

Selain itu, Bambang menilai Puan cenderung nyaman dengan kemewahan, dan tidak dekat dengan rakyat kecil.

Sementara, capres lain seperti Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, dinilainya minim pengalaman di lapangan. Baik di birokrasi atau politik parlemen. Sehingga, sering disebut sebagai pemimpin yang prematur.

"Memang cerdas dan ketum partai, tapi minim pengalaman," cetus Bambang.

Baca juga : Sandi-Ganjar Bisa Senasib

Beda dengan Ganjar. Bambang menyebutnya paket komplit. Berpengalaman di birokrasi sebagai gubernur, serta politik praktis sebagai pengurus partai dan anggota DPR.

"Sangat tepat bila Ganjar mendampingi Airlangga. Meski kemungkinan, ia akan kehilangan rumah partai bernaungnya," terang Bambang.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.