Ekonomi Tumbuh Bagi Orang Sugih

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertumbuhan ekonomi semakin terasa seiring dengan membaiknya penanganan Corona. Namun, pertumbuhan baru terjadi di kelompok orang kaya alias wong sugih. Sedangkan di kelompok orang kere, mereka masih engap-engapan.

Tumbuhnya ekonomi di kelompok orang sugih ini, terlihat dari banyaknya yang bepergian naik pesawat dan naiknya jumlah tabungan. Dalam catatan PT Angkasa Pura II (AP II), penerbangan saat ini sudah pulih 70 persen. Sedangkan untuk tabungan, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat, yang jumlahnya di atas 5 miliar meroket.

Baca juga : PLN Berhasil Pulihkan 91 Persen Aliran Listrik Di Lokasi Banjir Sintang, Kalbar

Catatan AP II menunjukkan, pada kuartal IV-2021, lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta berkisar 68-70 persen. Sekitar 700-an pesawat terbang dan mendarat setiap harinya.

"Artinya, kondisi traffic penerbangan saat ini sudah mencapai 68 persen sampai 70 persen dari kondisi sebelum adanya pandemi yakni pada 2019," kata Direktur Utama AP II, Muhammad Awaluddin, kemarin.

Baca juga : Bertahan Di Era Pandemi, Garuda Banjir Dukungan

Sebagai pintu utama Indonesia dan jangkar penerbangan domestik, Bandara Soekarno-Hatta memiliki peran penting dalam transportasi udara nasional. Kondisi penerbangan di Soekarno-Hatta bisa dijadikan patokan nasional.

Muhammad Awaluddin mengungkapkan, sejalan dengan traffic yang berangsur-angsur pulih, Soekarno-Hatta telah mencetak kinerja positif. “Per Kuartal IV-2021, Soekarno-Hatta telah mampu membukukan operating cash flow yang positif. “Artinya, hasil yang didapat dari operasional bandara lebih tinggi dibandingkan dengan biaya operasional,” ungkapnya.

Baca juga : Mendag: Jaga Daya Beli Agar Ekonomi Bangkit!

Mengenai jumlah tabungan, LPS mencatat, dana simpanan di bank umum mengalami kenaikan per Oktober 2021. Kenaikan itu terjadi di berbagai kelompok nominal, termasuk yang lebih dari Rp 5 miliar.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.