Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ayo, Segera Vaksin Booster Jangan Ditunda-tunda Lagi

Senin, 17 Januari 2022 06:25 WIB
Tenaga Medis menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga alias booster di Puskesmas Pondak Aren Tangerang Selatan, Sabtu (15/1/2022). (Foto: SOPHAN WAHYUDI / RM).
Tenaga Medis menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga alias booster di Puskesmas Pondak Aren Tangerang Selatan, Sabtu (15/1/2022). (Foto: SOPHAN WAHYUDI / RM).

RM.id  Rakyat Merdeka - Masyarakat yang sudah punya e-tiket vaksin dosis ketiga Covid-19, meski tidak termasuk kelompok prioritas, sudah bisa suntik vaksin booster. Silakan langsung datang ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat.

Juru Bicara (jubir) Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, masyarakat yang sudah mendapatkan e-tiket vaksin booster, diperkenankan langsung mengikuti pelaksanaan program booster. Yaitu, dengan mendatangi fasilitas kesehatan (faskes) terdekat.

“Iya dicoba saja kalau sudah ada tiketnya ke fasilitas kesehatan di mana saja,” ujar Nadia dalam keteranganya, kemarin.

Baca juga : Awas, Vaksin Booster Jangan Sampai Terbuang Sia-sia Ya...!

Nadia menjelaskan, cakupan vaksinasi secara nasional sudah mencapai 208 juta dosis, baik dosis pertama dan dosis kedua. Rincianya, 174 juta orang telah mendapatkan dosis pertama dan 119 juta orang telah mendapatkan dosis kedua.

“Saat ini kita juga sudah memulai vaksinasi booster ketiga, kurang lebih 1,4 juta sudah mendapatkan dosis ketiga,” ujarnya.

Seperti diketahui, pemberian vaksin booster telah dimulai sejak 12 Januari 2022. Sebelumnya, pemberian vaksin booster atau suntikan dosis ketiga ini telah diberikan kepada para tenaga kesehatan (nakes) sejak Juli 2021.

Baca juga : Ganjar-Pacul Panas Lagi

Selain menggencarkan pemberian vaksin, kata Nadia, Pemerintah juga melakukan sejumlah upaya untuk menangani pandemi Covid-19. Terutama di tengah penyebaran varian Omicron yaitu, dengan selalu disiplin protokol kesehatan (prokes) 5M seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, serta menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas merupakan kunci selain pelaksanaan vaksinasi.

“Tentu didukung dengan upaya testing, tracing, dan penyiapan tata laksana untuk pengobatan maupun isolasi dan karantina,” jelas dia.

Netizen menyarankan warga yang sudah dapat e-tiket vaksin booster, segera ke faskes milik Pemerintah untuk vaksin. Hal itu dilakukan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan kebal dari segala jenis varian Covid-19.

Baca juga : Tinjau Vaksinasi Booster Di Kepri, Mendagri Puji Kekompakan Binda Dan Stakeholder

Akun @ivoniezahra menyarankan kepada masyarakat yang sudah dapat e-tiket vaksin booster, segera ke faskes milik Pemerintah untuk vaksin. Dia mengingatkan, untuk tidak lupa menbawa KTP serta bukti sudah vaksin 1 dan 2.

Akun @LeylaHana menyambung. Dia bilang, vaksinasi booster akan dilaksanakan di faskes milik Pemerintah. Yaitu, puskesmas, Rumah Sakit (RS) Pemerintah, dan RS milik Pemda. “Cus tinggal datang ke saja aja,” kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.