Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Harga Sembako Meroket
Sri Mulyani Waswas, Rakyat Ketar-ketir
Jumat, 18 Maret 2022 06:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Naiknya harga-harga pangan jelang Ramadan, ternyata tak hanya bikin ketar-ketir rakyat yang saat ini kantongnya makin tongpes. Namun, Menteri Keuangan, Sri Mulyani juga ikutan waswas. Bendahara Negara ini khawatir, meroketnya harga-harga pangan akan mengganggu pemulihan ekonomi yang babak belur dihajar Corona.
Kenaikan harga pangan mulai terasa sejak awal tahun lalu. Selain minyak goreng, harga pangan yang lebih dulu naik adalah kacang kedelai. Kenaikan kedelai ini bikin harga tahu tempe ikutan naik, atau harga tetap sama tapi ukurannya mengecil.
Baca juga : Harga Minyak Mulai Turun, Rupiah Makin Kuat
Mendekati bulan Ramadan, kenaikan harga pangan makin terasa. Bukan satu dua komiditas yang naik. Hampir semua pangan, ikut meroket. Mulai dari bawang-bawangan, cabe-cabean, sayur-sayuran, semua kompak naik. Telor ayam, daging ayam, sampai daging sapi, juga naik. Harga gula pasir yang biasanya stabil, ikutan melangit.
Ibu Lamtiur, pemilik kios sayur mayur di Perumahan Venesia Cileungsi, Bogor, mengatakan, kenaikan harga pangan ini sudah terjadi sejak seminggu lalu. Karena harga cabe naik, ia kini tak melayani konsumen yang mau beli cabe tiga ribu. Minimal harus beli Rp 5 ribu.
Baca juga : Harga Minyak Meroket, Rupiah Babak Belur
“Sekarang, semuanya naik, cuma kolor yang turun,” seloroh penjual asal Medan ini, kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Kenaikan harga pangan ini mulai dikeluhkan para emak-emak, termasuk Ibu Arsih, warga Munjul, Cipayung Jakarta Timur. Penjual nasi uduk dan gorengan ini, kesal karena kenaikan harga pangan hampir tiap hari.
Baca juga : Harga Minyak Meroket, Rupiah Tertekan
Di pasar Munjul misalnya, hampir semua komoditas naik. Daging sapi naik dari Rp 120 ribu menjadi Rp 130 ribu per kilogram. Cabe rawit merah naik dari Rp 60 ribu menjadi Rp 80 ribu per kilogram. Harga bawang merah naik dari Rp 15 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilogram. Telor ayam naik tipis Rp 2 ribu menjadi Rp 25 ribu per kilogram.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya