Dark/Light Mode

Endemi Bukan Akhir Dari Pandemi

Covid Tetap Bisa Mematikan

Selasa, 22 Maret 2022 06:27 WIB
Ilustrasi Covid-19. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi Covid-19. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
Akun @Naomiushihara menyebut tren kasus aktif Covid-19 di Indonesia terus mengalami penurunan. Indonesia tengah bersiap menuju endemi Covid-19.

@HanyaNkri berharap, tahun 2022 Covid-19 sudah menjadi endemi. “Maka dari itu, prokes harus tetap dilakukan secara ketat,” katanya.

Senada, @DoniDam045 juga optimistis Indonesia akan memasuki fase endemi Covid-19. Kata dia, fase endemi memung­kinkan masyarakat melakukan aktivitas se­cara normal dan hidup berdampingan dengan Covid-19.

Baca juga : Angin Segar Dari Mandalika

“Dukung kebijakan Pemerintah yang akan mengubah pandemi Covid-19 menjadi endemi, dengan selalu disiplin protokol kesehatan serta lakukan vaksinasi lengkap untuk memben­tuk Herd Immunity,” kata @Sarbono18.

Akun @irpanori menyebut daerah pertama di Indonesia yang sudah endemi Covid-19 adalah Mandalika, Lombok, NTB. Di sana, penonton MotorGP berdesakan seperti di Eropa.

“Sebetulnya, saat ini sudah masuk endemi Covid-19 seperti halnya flu pada umumnya. Tapi karena kepentingan segelintir orang, jadi nggak kelar-kelar pandemi dengan berbagai alasan,” ujar @Deni_Ardiansah.

Baca juga : Nyeri Tenggorokan Akibat Omicron? Begini Cara Mengatasinya

Menurut @AnggaWangga1, berdasarkan keterangan para ahli, munculnya herd immuni­ty dan peningkatan kekebalan tubuh, baik lewat vaksin maupun infeksi alami dapat mendorong status Indonesia ke endemi Covid-19.

“Pelonggaran pembatasan bisa menjadi titik awal melepas status pandemi jadi endemi,” kata @aang1928.

Akun @aang1928 menyarankan untuk mem­berlakukan Covid-19 seperti TBC, Brochitis dan Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). “Nggak usah diistimewakan,” pinta dia.

Baca juga : Pakai Masker Di Transportasi Umum Kudu Tetap Diwajibkan

Akun @upk_kemenkes mengingatkan, meski pelonggaran mobilitas bagi pelaku perjalanan domestik telah dilaksanakan, tapi prokes harus terus ditaati.

Dia yakin, prokes masih menjadi hal yang penting untuk mencegah peningkatan kasus selama masa transisi pandemi menuju endemi Covid-19. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.