Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kapolri Minta Forkopimda Dan FKUB Siapkan Strategi Vaksinasi Di Bulan Ramadan

Kamis, 24 Maret 2022 13:14 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Anggota Komisi III DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meninjau kegiatan akselerasi di Pusdik Intelkam, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/3). (Foto: Divhumas Polri)
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Anggota Komisi III DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meninjau kegiatan akselerasi di Pusdik Intelkam, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/3). (Foto: Divhumas Polri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di 34 provinsi di Indonesia. Kali ini, Sigit bersama dengan Anggota Komisi III DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal meninjau kegiatan akselerasi di Pusdik Intelkam, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Hari ini prioritas vaksinasi untuk saudara-saudara kita Imam masjid, penceramah, khatib dan tentunya keluarga besar dan masyarakat yang ada disekitar. Ada kurang lebih 1.500 masyarakat yang divaksin di tempat ini. Sementara di Jabar kita targetkan hari ini di angka 200 ribu," ujar Sigit, usai meninjau kegiatan itu, Kamis (24/3).

Mantan Kabareskrim itu meminta Forkopimda maupun Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di seluruh Indonesia, untuk tetap mempersiapkan strategi-strategi percepatan akselerasi vaksinasi ketika memasuki bulan Ramadan.

Baca juga : Kolaborasi FASTLab dan Komunitas Otomotif Gelar Vaksinasi dan Bagikan Alkes

Soalnya, pada bulan suci tahun ini, pemerintah telah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menunaikan ibadah di masjid secara normal, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Sigit meminta Kapolda dan seluruh jajaran FKUB untuk terus mendorong strategi vaksinasi. Strategi vaksinasi tersebut, disebutnya merupakan kunci untuk menekan laju pertumbuhan Covid-19.

"Lakukan pendekatan strategi vaksinasi di dekat masjid. Kemudian di tempat yang banyak kegiatan, yang mungkin aktivitasnya meningkat, seperti di pasar dan lainnya," imbaunya.

Baca juga : Waka BPIP: Teroris Menebarkan Ketakutan, Bukan Keagamaan

"Tolong di titik-titik tersebut disiapkan gerai-gerai vaksin, sehingga selama bulan Ramadan ini vaksinasi tetap berjalan dan seluruh aktivitas masyarakat juga bisa berjalan, sementara laju pertumbuhan Covid-19 bisa kita jaga," sambung Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri itu juga mengingatkan soal kesiapan menghadapi tradisi mudik masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri. Dengan lengkapnya vaksinasi, maka diharapkan tidak munculnya klaster Covid-19.

Untuk itu, percepatan vaksinasi terhadap masyarakat kelompok lanjut usia (lansia) harus terus dilakukan. Soalnya, para lansia yang belum vaksin ini rentan tertular Covid-19 dari anak, atau sanak saudara yang mudik ke kampung halaman. Untuk mengakselerasi vaksinasi lansia, Sigit menyarankan untuk menerapkan strategi door to door.

Baca juga : Kapolri Direncanakan Buka Sentra Vaksin Pemuda Masjid Di Palembang

"Ini yang akan terus kita kejar dan laksanakan. Sehingga seluruh rangkaian Ramadan, hingga pasca-Hari Raya Idul Fitri, kita yakin laju Covid-19 bisa kita kendalikan," ucapnya, optimis.

Diingatkan Sigit, pengendalian laju Covid-19 akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi yang tahun ini ditargetkan tembus di atas lima persen.

"Ini yang tentunya harus kita kelola dengan baik. Di satu, sisi kita berupaya meningkatkan kesehatan, tapi di sisi lain pertumbuhan ekonomi bisa terus kita dorong. Tentunya harapan kita, semua bisa terlaksana dengan baik," harap eks Kapolda Banten itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.