Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bukber PWJ, Rizal Ramli Berbagi Kunci Sukses Kepada Anak Yatim

Sabtu, 23 April 2022 13:50 WIB
Dewan Pembina Poros Wartawan Jakarta (PWJ) Rizal Ramli (kiri)) memberikan santunan kepada anak yatim dalam acara buka bersama di Gedung YLBHI, Jakarta, Jumat (22/4)
Dewan Pembina Poros Wartawan Jakarta (PWJ) Rizal Ramli (kiri)) memberikan santunan kepada anak yatim dalam acara buka bersama di Gedung YLBHI, Jakarta, Jumat (22/4)

RM.id  Rakyat Merdeka - Poros Wartawan Jakarta (PWJ) menggelar buka puasa, dan santunan anak yatim dan kaum dhuafa di Gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jakarta. 

"Dua tahun belakangan kegiatan seperti ini vakum, karena pandemi Covid-19 yang cukup tinggi. Sekarang trennya sudah menurun, tapi dampaknya pada ekonomi masyarakat sangat berasa sekali. Walau begitu, kita jangan patah arang untuk menghadapi badai krisis ini. Selama kita solid dan saling membantu antar-sesama, badai itu dapat kita lalui," ujar Ketua Umum PWJ, Tri Wibowo Santoso dalam acara bukber dan santunan anak yatim yang bertajuk "Wujudkan Kasih Sayang Antar-Sesama Dalam Kebersamaan di Gedung YLBHI, Jakarta, Jumat (22/4). 

Untuk itu, sambung Tri, bulan Ramadan yang suci ini bisa menjadi momentum untuk berbagi antar sesama guna meringankan beban saudara yang nasibnya belum beruntung agar merasakan suka cita di Lebaran ini.   

Baca juga : Partai Berkarya Gelar Santunan Anak Yatim

"Dana yang terkumpul dari hasil sumbangan kawan-kawan dan sahabat PWJ kita salurkan ke adik-adik yatim dan kaum dhuafa agar mereka bisa merayakan Lebaran dengan penuh bahagia dan suka cita di tengah ekonomi yang begitu sulit seperti sekarang ini," tukasnya.  

Dalam kesempatan sama, tokoh nasional, Rizal Ramli ikut berbagi kisah hidupnya di masa kecil. Rizal sudah menjadi yatim piatu di usia 8 tahun. Meski begitu, mantan Menko Ekuin era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur itu tak mau larut dalam kesedihan.       

"Ibu saya meninggal saat saya usia 6 tahun. Kemudian, ayah berpulang ke pangkuan Ilahi saat saya berusia 8 tahun. Jujur, saya sedih sekali. Tapi, saya tidak putus harapan. Saya mulai rajin membaca dan bekerja keras, karena saya yakin, dengan begitu niscaya saya bisa sukses," tutur Dewan Pembina PWJ itu.

Baca juga : Ramadan Berbagi, Sido Muncul Beri Santunan Untuk 1.000 Anak Yatim

Diakui Rizal, tidak sedikit orang yang mengolok dirinya disaat kecil, lantaran pakaian yang dikenakannya selalu lusuh. Walau demikian, ia menganggap ejekan itu adalah motivasi."Sering diejek itu biasa. Kita harus kuat menatap masa depan," ungkap Rizal. 

Sang Rajawali Ngepret itu kemudian memberikan rumus kesuksesan yang harus dikuasai oleh anak-anak saat ini dengan menerapkan 5G. 

"Kunci sukses 5G, yakni, God willing (Tuhan berkehendak), maksudnya kita harus banyak doa supaya Tuhan memberikan yang terbaik bagi hidup kita. Lalu, gesit tangan, yakni, rajin atau mau bekerja keras. Kemudian, gesit otak, harus banyak membaca supaya pintar. Terus, gesit gaul, banyak berkawan dengan siapa-pun. Dan terakhir, gesit senyum," tandasnya. [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.