Dark/Light Mode

Indikator Politik: Erick Thohir Bisa Jadi Penentu Pilpres 2024

Selasa, 26 April 2022 17:53 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Ist)
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Peta kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin menarik. Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia, ada satu nama calon potensial yang elektabilitas dan popularitasnya terus meroket, yakni Menteri BUMN Erick Thohir.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, elektabilitas Erick Thohir bahkan sudah menyamai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

Baca juga : Survei Charta Politika, 82,7 Persen Masyarakat Setuju Pemilu Digelar 2024

"Dari simulasi 19 nama, kami mendapati jika elektabilitas Erick Thohir sudah menyamai Sandiaga Uno di angka 2,4 persen," ungkapnya, saat memaparkan hasil survei bertajuk Evaluasi Publik atas Kinerja Pemerintah, Prospek Partai Politik dan Calon Presiden 2024 secara virtual, Selasa (26/4).

Burhanuddin menilai, kenaikan elektabilitas Erick Thohir merupakan sesuatu yang baru. Soalnya, dalam hasil survei pada bulan Februari lalu, elektabilitas Erick Thohir baru berada di angka 1,3 persen dalam simulasi 19 nama.

Baca juga : Keren, Duet Prabowo-Erick Thohir Perkuat TKDN Di Tanah Air

Ketika itu, Erick masih berada di belakang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (2,6 persen) dan Menteri Sosial Tri Rismaharini (2 persen). Kini, elektabilitas Erick berada di atas Khofifah dan Tri Rismaharini. Itu karena elektabilitas Khofifah berada di angka 1,9 persen, sementara Tri Rismaharini 1,3 persen.

"Kenaikan elektabilitas secara drastis dalam durasi yang tak terlalu lama ini sesuatu yang baru. Ada banyak penyebabnya, salah satunya terkait kinerja Erick Thohir yang dinilai paling bagus di antara menteri lainnya," tutur Burhanuddin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.