Dark/Light Mode

Butet Kartaredjasa Yakin Moeldoko Selesaikan Masalah Seniman

Minggu, 22 Mei 2022 09:49 WIB
Budayawan Butet Kartaredjasa bersama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko berdialog antara komunitas seniman dan budayawan di Yogyakarta, Sabtu (21/5). (Foto: Istimewa)
Budayawan Butet Kartaredjasa bersama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko berdialog antara komunitas seniman dan budayawan di Yogyakarta, Sabtu (21/5). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Budayawan Butet Kartaredjasa, meyakini Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko bisa menyelesaikan masalah seniman yang kini tengah dihadapi. Hal itu ia sampaikan saat dialog antara komunitas seniman dan budayawan dengan Moeldoko di Yogyakarta, Sabtu (21/5).

"Pastinya ada kendala-kendala yang bersifat teknis yang kami temui di lapangan. Tapi kami yakin Pak Moeldoko selaku Kepala Staf Kepresidenan bisa membantu meringankan beban dan masalah kawan-kawan seniman," kata Butet menyampaikan harapannya kepada Moeldoko.

Adapun salah satu hal yang dikeluhkan oleh para budayawan kepada Moeldoko adalah terkait tata niaga pengiriman barang-barang seni dari dan ke luar negeri yang sering tersendat dan mengalami banyak kendala, utamanya di wilayah perbatasan.

Baca juga : Bahas Kasus HAM Bareng BEM Trisakti, Moeldoko Teladani Amanat Bung Karno

Kesulitan ini pun berdampak pada aktivitas para seniman dan kurator yang sering kali menggelar pameran seni di luar negeri atau mendatangkan karya- karya seni dari luar negeri.

Untuk itu, Moeldoko menegaskan, pemerintah akan terus memberikan perhatian kepada isu kesejahteraan para seniman dan budayawan Indonesia.

Purnawirawan Panglima TNI itu pun mengatakan bahwa KSP akan berupaya untuk mencarikan solusi atas permasalahan yang disampaikan para seniman dan budayawan.

Baca juga : Eks Dirut Perindo Sebut Dakwaan Jaksa Tidak Cermat

"KSP akan memastikan kebijakan dan peraturan pemerintah bisa berjalan tanpa hambatan di lapangan. Dalam hal ini, barang-barang seni yang terkendala pengirimannya dan tertahan di wilayah perbatasan, bisa jadi ini persoalan oknum," kata Moeldoko.

"Kita akan panggil Dirjen dari Kementerian/Lembaga terkait dan kita akan duduk bersama mencari solusinya. Sekuat tenaga, kita akan merespon permasalahan yang ada di publik," lanjutnya.

Salah satu bentuk perhatian lain dari Pemerintah kepada para seniman adalah dengan menjadikan anjungan-anjungan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sebagai ruang ekspresi dan apresiasi bagi karya seni anak bangsa.

Baca juga : Hari Raya Waisak, Puan: Momentum Saling Membantu Dan Jaga Kerukunan

Terutama setelah melewati dua tahun pandemi yang membatasi ruang ekspresi, Moeldoko berharap revitalisasi TMII yang sedang berlangsung akan memberikan angin segar bagi para seniman dan budayawan Indonesia.

"Pemerintah sedang berupaya bagaimana caranya membuat TMII menjadi area publik dengan warna baru. Barangnya lama tapi fungsinya disesuaikan dengan kebutuhan saat ini. Salah satunya mengakomodir ruang ekspresi bagi para seniman dan budayawan Indonesia," kata Moeldoko.

TMII sendiri merupakan aset penting untuk mengajarkan kepada generasi penerus mengenai budaya, seni, dan beragamnya Indonesia. Oleh karenanya, pengambilalihan aset TMII dari pihak swasta ke pemerintah sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2021 sudah tepat dilakukan. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.