Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Paspampres Siapkan Senjata Laras Panjang Lindungi Jokowi di Ukraina

Kamis, 23 Juni 2022 23:52 WIB
Komandan Paspampres Mayjen TNI, Tri Budi Utomo (foto:net)
Komandan Paspampres Mayjen TNI, Tri Budi Utomo (foto:net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menyiapkan pelindung kepala, rompi antipeluru serta akan membawa senjata laras panjang untuk melindungi Presiden Joko Widodo selama kunjungan ke Ukraina pada akhir Juni 2022.

"Kami sudah siapkan semuanya. Untuk senjata, yang biasanya kami tidak menggunakan senjata laras panjang, dari pihak Ukraina sudah memberi kami keleluasaan untuk membawa laras panjang," kata Komandan Paspampres Mayjen TNI, Tri Budi Utomo dikutip di Jakarta, Kamis (23/6).

Dijelaskannya, pelindung kepala dan rompi antipeluru akan dikenakan Presiden Jokowi dan delegasi selama berada di Ukraina. Sedangkan senjata laras panjang yang dibawa disesuaikan dengan jumlah personel Paspampres yang mendampingi Presiden ke lokasi, yang terdiri dari 10 personel tim penyelamatan, 19 personel group utama, serta 10 personel tim pendahulu yang direncanakan berangkat ke Ukraina lebih dulu pada Kamis hari ini.

Baca juga : UU Pastikan Presiden Selanjutnya Lanjutkan Pembangunan IKN Nusantara

Menurutnya, pihak Ukraina tidak membatasi jumlah amunisi atau peluru yang boleh dibawa.

"Komunikasi maupun koordinasi dengan KBRI Ukraina sudah kami lakukan. Selanjutnya nanti tim pendahulu akan ke sana, lebih melekat lagi," jelasnya.

Presiden Jokowi juga diagendakan menumpang kereta api di Ukraina. Selama di kereta api, pihak militer Ukraina juga akan ikut serta mengawal Presiden Jokowi, namun dengan jumlah yang dibatasi oleh Paspampres.

Baca juga : Zulhas Sambangi Mentan, Bahas Pangan Hingga Perlindungan Petani

Terkait pendeteksian kerawanan wilayah di Ukraina yang telah dilakukan Paspampres, Tri mengatakan, untuk sementara ini wilayah yang akan dikunjungi Presiden aman karena berjarak 380 km dari ledakan terdekat di wilayah Donesk.

"Kami siapkan tim deteksi. Alhamdulillah, kami juga tidak terlalu khawatir karena Paspampres ini ada dari Kopassus, Denjaka dan Paskhas. Alhamdulillah kami percaya diri," tutur Tri.

Presiden Jokowi dijadwalkan menemui Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky di Kiev, Ukraina dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia, untuk menunjukkan kepedulian terhadap isu kemanusiaan terkait perang yang melibatkan dua negara itu. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.