Dark/Light Mode

Tujuh Kloter Jemaah Haji Pulang Ke Tanah Air, Tidak Ada Karantina

Jumat, 15 Juli 2022 22:57 WIB
Plh Biro Humas, Data dan Informasi, Wawan Djunaedi saat Konferensi Pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (15/7).
Plh Biro Humas, Data dan Informasi, Wawan Djunaedi saat Konferensi Pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (15/7).

RM.id  Rakyat Merdeka - Fase pemulangan jemaah haji Indonesia dimulai. Total ada tujuh kelompok terbang (kloter) yang akan diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah menuju Tanah Air pada hari pertama fase pemulangan.

"Mulai hari ini, secara bertahap jemaah haji Indonesia tiba di Tanah Air. Mereka tergabung dalam tujuh Kelompok Terbang (Kloter) yang akan mendarat di empat Debarkasi," kata Plh Biro Humas, Data dan Informasi, Wawan Djunaedi saat Konferensi Pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (15/7).

Tujuh kloter tersebut, kata Wawan, terdiri atas dua kloter menuju Debarkasi Solo (SOC) dengan jumlah jemaah 714 orang. Satu kloter menuju Debarkasi Padang (PDG) dengan 393 jemaah. Dua kloter ke Debarkasi Jakarta - Bekasi (JKS) dengan 818 jemaah. 

"Sebanyak dua kloter menuju Debarkasi Jakarta - Pondokgede (JKG) dengan 780 orang jemaah. Jadi, total sebanyak 2.705 jemaah," terang Wawan.

Wawan menyampaikan bahwa data jemaah sakit yang dirawat hingga saat ini sebanyak 107 orang, dengan rincian 28 orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS), dan 79 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah.

Baca juga : Mulai 15 Juli, Enam Kloter Jemaah Haji Pulang Ke Tanah Air

Ada lima jemaah yang dilaporkan wafat hari ini, yaitu: 

1. Ishak Tarmidi Ahmad, laki-laki, 63 tahun, Nomor Paspor C60 03 962, kloter JKG 04, asal Embarkasi Jakarta Garuda Pondokgede.

2. Maryono Daman Karso Suwito, laki-laki, 63 tahun, Nomor Paspor C69 62 925, kloter SOC 26, asal Embarkasi Solo.

3. Riady Djamirin Sanmirsad, laki-laki, 56 tahun, Nomor Paspor C69 61 938, kloter SOC 27, asal Embarkasi Solo.

4. Watiah Saim Muksin, perempuan, 51 tahun, Nomor Paspor C60 08 059, kloter SUB 17, asal Embarkasi Surabaya.

Baca juga : Pak Menag, Kasih Sanksi Tegas Ya...

5. Sibin Darman Jiah, laki-laki, 59 tahun, Nomor Paspor C55 12 961, kloter LOP 04, asal Embarkasi Lombok.

"Sehingga jumlah jemaah wafat sampai hari ini sebanyak 52 orang," kata Wawan.

Dengan dimulainya masa pemulangan ke Debarkasi masing-masing, Wawan mengimbau agar jemaah Haji Indonesia tetap mematuhi prosedur protokol kesehatan.

Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan akan melakukan pemantauan kesehatan kepada setiap jemaah yang tiba di tanah air, dengan melakukan pengecekan suhu badan menggunakan thermal scanner dan thermal gun di Bandara Internasional Debarkasi masing-masing.

Apabila didapati jemaah dengan gejala demam atau menunjukkan potensi penyakit menular, dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan test antigen.

Baca juga : Kalau Sudah Begini, Kan Rugi

"Jemaah Haji diimbau untuk tetap menjaga prokes dari sekarang, agar jemaah tetap sehat ketika masih di Arab Saudi maupun setelah kembali ke Tanah Air dan sampai ke tempat domisili masing-masing," terangnya.

Pemerintah juga memastikan tidak ada karantina setelah kedatangan jemaah. "Kesehatan merupakan hal paling utama, oleh karena itu tetap memakai masker dengan benar dan cukupkan istirahat," tegas Wawan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.