Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sambut Hari Pangan Sedunia, Ganjar Pamer Produk Olahan Pangan Masyarakat Jateng

Rabu, 19 Oktober 2022 15:10 WIB
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memamerkan produk olahan dari pangan lokal dalam acara Festival Pangan Lokal Provinsi Jateng di Asrama Haji Donohudan, Boyolali untuk menyambut Hari Pangan Sedunia 2022, Minggu (16/10) lalu. (Foto: Istimewa)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memamerkan produk olahan dari pangan lokal dalam acara Festival Pangan Lokal Provinsi Jateng di Asrama Haji Donohudan, Boyolali untuk menyambut Hari Pangan Sedunia 2022, Minggu (16/10) lalu. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memamerkan produk olahan dari pangan lokal dalam acara Festival Pangan Lokal Provinsi Jateng di Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Hal tersebut dilakukan untuk menyambut Hari Pangan Sedunia 2022, Minggu (16/10) lalu. 

"Hari ini kita pamerkan pangan lokal dengan satu harapan, masyarakat akan makin paham bahwa kita kaya, kita bisa melakukan. Tadi inovasi-inovasi makanannya luar biasa," kata Ganjar di lokasi, Rabu (19/10). 

Sebanyak 30 stand produk olahan berbahan dasar pangan lokal dipamerkan dalam acara tersebut. Di samping itu, hadir pula 14 bazzar produk ekonomi kreatif (ekraf) dari berbagai kabupaten/kota yang ada di Jateng. 

Baca juga : Komunitas Nelayan Pendukung Ganjar Dorong Kemandirian Pangan dari Sektor Laut

Menurut Ganjar, produk pangan lokal sangat bisa menggantikan pangan konvensional yang selama ini dikonsumsi. Oleh sebab itu, kata Ganjar, jajaran pemerintah di Jateng memerkan olahan-olahan produk pangan alternatif. 

"Jadi artinya pangan alternatif itu sangat bisa menggantikan makanan atau bahan pokok makanan yang selama ini secara mainstream digunakan," tuturnya. 

"Nah mulai dari hulu sampai hilirnya dipamerkan di sini agar orang tidak hanya belajar produksi, tapi juga belajar pengolahan sambil membiasakan pangan alternatif atau subtitusi alias pengganti," sambung Ganjar. 

Baca juga : Ganjar Didukung Ratusan Santri Sumut Jadi Presiden

Ganjar menjelaskan, pihaknya terus melibatkan banyak pihak untuk mengembangkan produk olahan berbahan dasar pangan lokal. Ganjar mengatakan, upaya ini dilakukan sebagai langkah mengantisipasi kerawanan pangan. 

"Sekarang kita libatkan lembaga penelitian, perguruan tinggi, kawan-kawan petani, Pemda, kolaborasi untuk menyediakan itu. Sehingga kalau hari ini kita menyiapkan tahun-tahun ke depan potensi kerawangan pangan terjadi, maka gerakannya mulai hari ini," katanya. 

Dalam kesempatan itu, Ganjar melihat langsung demo memasak spaghetti berbahan dasar mocaf. Adapun, mocaf merupakan produk tepung dari singkong yang termodifikasi.  

Baca juga : Mendes PDTT: Perempuan Kunci Pencapaian SDGs Desa

"Umpama membuat spageti dari mocaf. Di tangan chef yang bagus, yang hebat, rasa persis mendekati 90 persen dan teksturnya juga sudah menyerupai seperti tepung," katanya. 

Selain itu, Ganjar juga menyempatkan diri menjadi pembicara dalam talkshow bertajuk 'Milenial Sehat dengan Pangan Lokal'. Dalam kesempatan itu, Ganjar mengajak 150 siswa hingga mahasiswa yang hadir untuk mencegah stunting dengan mengonsumsi pangan lokal. 

"Tentu kita bicara gizinya. Menghadapi stunting, bagaimana peduli sama gizi untuk ibu hamil, dan anak-anak. Itu pangan lokal ternyata cukup bisa kita pakai sebagai bahan untuk bisa membantu mereka," pungkas Ganjar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.