Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Janji Biasa Diungkapkan, Tapi Sering Diingkari

Selasa, 1 November 2022 09:05 WIB
Pertemuan Prabowo dengan Imin digelar dalam acara yang bertajuk “PKB Road to Pilpres 2024” yang digelar di Tenis Indor Senayan, Jakarta, kemarin. (Foto: AMA/RM)
Pertemuan Prabowo dengan Imin digelar dalam acara yang bertajuk “PKB Road to Pilpres 2024” yang digelar di Tenis Indor Senayan, Jakarta, kemarin. (Foto: AMA/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Musim kampanye capres-cawapres Pemilu 2024 belum dimulai. Tapi, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sudah deklarasi siap maju dan mengumbar janji politiknya.

Janjinya, listrik gratis untuk 32 juta rakyat miskin, pupuk gratis untuk petani dengan lahan sampai dengan 0,5 hektare, menurunkan harga BBM untuk sepeda motor dan angkutan umum, modal tanpa agunan untuk UMKM milenial dan me­naikkan dana pensiun TNI/Polri.

Kelima janji tersebut disampaikan Cak Imin, sapaan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, di hadapan mitra koalisinya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dalam agenda PKB Road To Election 2024 di Senayan, Jakarta, Minggu (30/10).

Baca juga : Panas Bumi Bisa Disulap Jadi Katalis Dekarbonisasi

Raisa Tjokrodinata dalam akun Twitternya @RaisaTjokrodnta mengung­gah foto Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang berangkulan dengan Ketum DPP Partai Gerindra sambil men­gangkat tangan kanan.

“Anda percaya dengan janji manis Prabowo - Muhaimin ini. Pilihannya, tidak percaya silakan Retweet (RT) dan percaya silakan LIKE. Kalau aku sih RT, ulama saja dia bohongin apalagi cuma rakyat kecil,” ujar Raisa.

Akun @Kurijanto mengingatkan Muhaimin tidak mengiming-imingi rakyat dengan janji yang sulit direalisasikan. Kata dia, untuk mewujudkan janji tersebut membutuhkan APBN yang kuat. Sementara pada saat yang bersamaan kebutuhan pem­bangunan juga tidak boleh terlantar.

Baca juga : Krishna Murti: Jadi Polisi Memang Nggak Ngenakin, Tapi Jangan Pungli Dong

“Bila ingin menyampaikan janji sebagai capres atau cawapres yang masuk akal,” kata @Turyanto_Yanto, mengingatkan.

Menurut @Akhiruddin, janji biasanya sering diucapkan, tapi sering juga di­ingkari. Dia mengingatkan para politisi bahwa masyarakat sudah cerdas. Untuk itu, sebaiknya para politisi tidak usah banyak janji lagi.

Akun @AnakMedan_Maharta me­nyambung. Dia menilai, 5 janji Muhaimin Iskandar sembarangan saja. Dia memper­tanyakan sumber dana untuk membiayai janji politik tersebut. Soalnya, ekonomi Indonesia saat ini lagi menurun.

Baca juga : Cara Delevingne, Hadiri Seminar Masturbasi

Akun @Hasan_Supriyanto menyang­sikan janji yang disampaikan Muhaimin dapat direalisasikan. Sebab, belum resmi jadi pasangan capres dan cawapres sudah janji turunkan harga BBM.

“Janji gombal mukiyo ae,” ledek @Hasan_Supriyanto.

“Omongan asal mangap, naik dan turunnya harga BBM itu diakibatkan ban­yak faktor,” ucap @Purwo_Subagyo.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.