Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kinerja Industri Manufaktur Terganggu Urusan Koordinasi Antarinstansi
- KAI Tutup Posko Angkutan Lebaran, Penumpang KA Naik 18 Persen
- 100.000 Pendukung Prabowo-Gibran Gelar Aksi Damai di MK, Jumat Besok
- Didampingi Ibu Wury, Wapres Gelar Halal Bihalal Bareng Pegawai Dan Media
- Bobby Tetap Mau Daftar Jadi Bacagubnya PDIP
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Rela Jika Kadernya Tak Jadi Cawapres
Hebat, Demokrat Dan PKS Legowo
Minggu, 20 November 2022 06:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) rela bila nanti kadernya tidak terpilih menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan. Hebat, legowo...
Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengatakan, pembicaraan terkait calon wakil presiden (cawapres) untuk Anies Baswedan merupakan keputusan bersama antara Partai NasDem, Demokrat dan PKS.
Partai Demokrat, kata Riefky, akan menerima jika memang Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak diusung sebagai cawapres dari Koalisi Perubahan.
“Tentu segala strategi, termasuk pasangan cawapres ini adalah faktor memenangkan yang jadi pertimbangan kami,” ujar Riefky di Jakarta, kemarin.
Baca juga : NasDem Main Api Nih
Riefky menjelaskan, ketiga partai telah memiliki kesepakatan mengusung perubahan dan perbaikan untuk Indonesia. Karenanya, segala keputusan dan kesepakatan yang bertujuan untuk pemenangan di Pilpres 2024 akan diikuti oleh Partai Demokrat.
Senada, Wakil Ketua Majelis Syura PKS Mohamad Sohibul Iman juga menerima jika kadernya tidak diusung menjadi cawapres. PKS mendorong Ahmad Heryawan sebagai pasangan dari Anies untuk Pilpres 2024.
“Kami sepakat penentuan cawapres itu mendongkrak kemenangan. Jadi, kami komitmen, siapapun yang dipilih oleh capres dengan pertimbangan rasional dan akan membawa pada kemenangan, PKS tidak ada masalah,” tegas Sohibul di Jakarta, kemarin.
Sementara, bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan menyampaikan tiga kriteria cawapresnya. Yaitu, dapat membantu pemenangan, membuat koalisi solid, dan memiliki efektivitas dalam pemerintahan jika menang nanti.
Baca juga : Rakernas PUAN Dukung Erick Thohir Jadi Cawapres Dari PAN
“Semua opsi itu terbuka. Tentu nanti akan dibahas bersama-sama. Saya rasa pada fase ini kita lihat semua opsi, kemudian kriteria. Sederhana kok,” ujar Anies di Jakarta, kemarin.
Mantan Gubernur DKI itu menyampaikan, berdasarkan pengalaman 18 tahun Pemilu, pasangan cawapres tidak ditentukan 1,5 tahun sebelum pemilu. Cawapres selalu ditentukan pada waktu menjelang pendaftaran.
“Karena pada saat itulah kita sudah tahu siapa yang berada dalam koalisi. Juga kita tahu siapa saja yang berpotensi menjadi kompetitor. Dari situ ketemu kombinasi pasangan yang tepat,” kata Anies.
Akun @Donny_arikanami mengkritik kerelaan Partai Demokrat dan PKS jika kadernya tidak diusung menjadi cawapres. Soalnya, koalisi saja belum jelas bakal terbentuk atau tidak. “Bagaimana mau ngomong cawapres di last minute,” katanya.
Baca juga : Cawapres Anies Belum Deal Juga
Akun @Yudi_Prasetyo menduga, belum ada kesepakatan tentang cawapres Anies Baswedan karena masih ada tarik ulur dalam Koalisi Perubahan.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya